Dorong Wirausahawan Baru, Arsjad Rasjid dan Achmad Zaky Gabung di Board Endeavor Indonesia
Pengusaha Arsjad Rasjid, CEO JTC Corporation, Jacqueline Poh dan Achmad Zaky, Founding Partner Init 6 didaulat menjadi Board Endeavor Indonesia.
Jacqueline Poh Perkuat Konektivitas Regional
Endeavor saat ini telah memiliki jaringan entrepreneur yang tersebar di berbagai negara, termasuk SIngapura.
Dengan kiprahnya membangun Singapura sebagai pusat inovasi global, Jacqueline Poh hadir di Endeavor Indonesia untuk membuka peluang kolaborasi yang lebih luas antara ekosistem entrepreneur Indonesia dan Singapura, sekaligus dengan para Endeavor Entrepreneur dari Singapura.
Sebagai CEO dari JTC Corporation, perencana utama dan pengembang kawasan industri di Singapura, Jacqueline memimpin pengembangan strategis dan pembentukan ekosistem start-up di JTC LaunchPad yang menaungi 700 start-up serta 30 akselerator dan inkubator.
Sejak 2015, LaunchPad terlibat dalam pengembangan 2.400 start-up teknologi dari 15 sektor, dengan total pendanaan yang berhasil dihimpun mencapai lebih dari S$5,2 miliar.
Menurutnya, kunci penting bagi entrepreneur adalah mau belajar dari pengalaman negara lain dan membuka peluang kolaborasi lintas batas, belajar dari pengalaman nyata dan jangan takut gagal
"Ekosistem kewirausahaan di Indonesia sangat dinamis. Saya antusias untuk membagikan wawasan dari pengembangan ekosistem start-up di Singapura guna mendukung pertumbuhan para wirausaha yang tidak hanya membangun bisnis, tetapi juga mendorong sosial dan ekonomi," ungkap Jacqueline.
Inspirasi dan Pembelajaran Entrepreneur
Sementara Achmad Zaky dikenal sebagai figur ikonik di dunia startup Indonesia dan Endeavor Entrepreneur pertama yang duduk di jajaran board, Achmad Zaky akan memperkuat misi Endeavor dari perspektif founder sekaligus investor.
Sebagai pendiri Bukalapak dan kini investor di Init 6, Achmad Zaky sangat memahami jatuh bangunnya membangun bisnis dari nol.
“Sebagai founder sekaligus investor, saya merasakan langsung tantangan membangun dan mengembangkan startup di Indonesia,” kata dia.
Achmad Zaky juga menekankan pentingnya komunitas seperti Endeavor yang menjadi tempat berbagi pengalaman dan saling menguatkan antarpelaku usaha.
Dia mengaku ingin berbagi pengalaman praktis agar semakin banyak entrepreneur lokal yang bisa naik kelas dan membangun perusahaan berdaya saing global.
"Saya merasakan sendiri dukungan Endeavor sejak awal perjalanan. Kini sebagai board, saya berharap dapat memberikan kembali dan membantu lebih banyak founder yang bukan hanya sukses secara bisnis, tetapi juga mampu memberi dampak lebih luas bagi masyarakat,” pungkas Zaky.
Sejak tahun 2012, Endeavor Indonesia terlibat dalam upaya mendukung pengusaha berdampak tinggi (high-impact entrepreneurs) dengan jaringan global yang mencakup lebih dari 45 negara.
Lewat jaringan yang kuat antara para pengusaha, mentor, dan pemimpin industri, komunitas ini terus membina para high-impact entrepreneur yang senantiasa memiliki ide inovatif, menciptakan peluang kerja, serta memberikan dampak sosial mendalam ke masyarakat.
Sebagian artikel ini dikutip dari Kontan | Laporan Reporter: Francisca Bertha Vistika
Sumber: Kontan
| Arsjad Rasjid: Pendidikan Turut Membentuk Generasi Emas dan Calon Pemimpin Indonesia |
|
|---|
| Arsjad Rasjid: Bill Gates Ingin Bantu Indonesia di Bidang Kesehatan dan Pendidikan |
|
|---|
| Arsjad Rasjid Pastikan Tidak Ada PHK Usai Merger XL dan Smartfren |
|
|---|
| Mitigasi Tarif Trump, IBC Usulkan Indonesia Renegosiasi dan Perluas Perjanjian Dagang |
|
|---|
| Jadi Presiden Komisaris XLSmart, Arsjad Rasjid akan Dorong Transformasi Digital |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.