GOTO Cetak Laba Sebelum Pajak Disesuaikan, Analis Rekomendasikan di Harga 'Cepek'

Ringkasan Berita:

• Analis memberikan rekomendasi positif untuk saham GOTO
• Pertama kalinya dalam sejarah, GOTO melaporkan laba sebelum pajak yang disesuaikan
• Kinerja GOTO hingga 9 bulan tahun 2025 masih on-track

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Usai mencetak rekor kinerja pada kuartal ketiga tahun 2025, analis memberikan rekomendasi positif untuk saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). Target harga saham dipatok di kisaran ‘cepek’.

Emiten teknologi lokal tersebut baru saja melaporkan kinerja keuangan kuartal ketiga tahun 2025 pada Rabu (29 Oktober 2025). Untuk pertama kalinya dalam sejarah, GOTO melaporkan laba sebelum pajak yang disesuaikan positif Rp62 miliar pada kuartal ketiga 2025. 

Laba sebelum pajak yang disesuaikan merupakan metrik kinerja yang mencerminkan profitabilitas GOTO dari bisnis utama dengan mengecualikan serap laba/rugi Tokopedia yang tidak lagi dikonsolidasi. 

Selain laba sebelum pajak yang disesuaikan, kinerja operasional GOTO juga tumbuh positif dari sisi EBITDA yang disesuaikan maupun EBITDA. Capaian ini disambut respons positif dari kalangan analis. 

Kafi dan Erindra, analis dari BRIDanareksa Sekuritas menyampaikan GOTO mencatat EBITDA yang disesuaikan sebesar Rp1,34 triliun pada sembilan bulan pertama tahun 2025, atau setara dengan 81 persen dari target setahun penuh. 

“Capaian tersebut mendorong manajemen untuk menaikkan panduan kinerja (guidance) tahun 2025 menjadi Rp1,8–1,9 triliun, dari sebelumnya Rp1,4–1,6 triliun.” ungkap mereka dalam sebuah catatan. 

Sementara itu, analis Panin Sekuritas Sarkia Adelia dalam laporan risetnya mengungkapkan bahwa GOTO telah mencatatkan kinerja terbaik kuartalan sepanjang sejarah. 

“Kami menilai kinerja GOTO hingga 9 bulan tahun 2025 masih on-track, ditengah tekanan makro dan faktor yang masih ada, mencerminkan strategi yang kuat dari Perseroan dan berlanjut di 2026F” ungkap Sarkia. 

Sementara IndoPremier Sekuritas dalam laporannya juga menilai bahwa kinerja GOTO di sepanjang 9 bulan tahun 2025 telah melampaui ekspektasi mereka dan konsensus di pasar. 

Dengan pencapaian kinerja GOTO di kuartal III-2025, ketiga analis tersebut memberikan rekomendasi beli saham GOTO. BRIDanareksa Sekuritas mematok target harga di Rp100 per saham. 

Panin Sekuritas memberikan target harga untuk saham GOTO di Rp95 per saham sedangkan IndoPremier Sekuritas menyematkan target harga Rp110 per saham.