Sabtu, 1 November 2025

Bahlil Minta Pertamina Jangan Main-main soal Dugaan SPBU Sebabkan Motor Brebet

Bahlil Lahadalia meminta Pertamina selaku pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), untuk tidak main-main

Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Sanusi
Tribunnews/Nitis Hawaroh
JANGAN MAIN MAIN - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia meminta Pertamina selaku pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), untuk tidak main-main dalam menyalurkan Bahan Bakar Minyak (BBM) kepada konsumen. 

 

Ringkasan Berita:
  • Menteri ESDM Bahlil Lahadalia meminta Pertamina untuk tidak main-main dalam menyalurkan BBM
  • Fenomena motor brebet di Jawa Timur setelah mengisi BBM jenis Pertalite di SPBU milik Pertamina.
  • Sejumlah pengendara di Jawa Timur mengeluhkan kendaraannya brebet usai isi Pertalite beberapa hari ini.

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia meminta Pertamina selaku pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), untuk tidak main-main dalam menyalurkan Bahan Bakar Minyak (BBM) kepada konsumen.

Hal ini menanggapi fenomena motor brebet di Jawa Timur setelah mengisi BBM jenis Pertalite di SPBU milik Pertamina.

Motor brebet dimaksudkan mesin motor yang berjalan tidak mulus, sehingga tersendat atau kehilangan tenaga sesaat ketika di gas.

Baca juga: Bahlil Datangi SPBU Pertamina di Malang, Klaim BBM di Jatim Sesuai Standar

"Kita akan konsen untuk menjaga kualitas, kita meminta ke para Pertamina jangan main-main, ya. Saya nggak main-main," kata Bahlil mengutip siaran Kompas TV, Jumat (31/10/2025).

Bahlil menyatakan akan memantau persoalan ini meskipun Pertamina merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Sebab kata dia, Pertamina memiliki tanggung jawab terhadap kualitas BBM kepada konsumennya.

"Saya sekalipun di BUMN, tapi saya akan memantau. Karena mereka yang bertanggung jawab untuk urusan kualitas terhadap konsumen dan juga penyaluran untuk subsidi," jelas Bahlil.

Di satu sisi, pada Rabu (29/10) malam Bahlil juga menyempatkan meninjau SPBU di Malang, Jawa Timur untuk mengecek kebenaran fenomena motor brebet usai diisi BBM Pertalite.

Menurut Bahlil, BBM Pertalite di SPBU yang dia kunjungi itu sudah sesuai dengan spesifikasi.

"Sekarang saya mengecek untuk menindaklanjuti beberapa informasi yang saya harus mengecek kebenarannya," ujar Bahlil.

"Untuk sampai hari ini saya pikir clear," tegas dia.

Kendaraan Brebet

Sebelumnya, sejumlah pengendara di enam daerah di Jawa Timur mengeluhkan kendaraannya brebet usai isi Pertalite beberapa hari ini.

Brebet adalah kondisi pembakaran atau aliran bahan bakar yang bermasalah sehingga saat gas ditarik, laju kendaraan tersendat-sendat.

Ada banyak penyebab kendaraan brebet, mulai dari busi yang kotor, filter udara kotor, injektor atau karburator kotor, masalah kelistrikan, hingga kualitas BBM yang jelek atau tidak sesuai.

Sejumlah pengendara di daerah seperti di Malang, Lamongan, Madura, Gresik, Tuban, hingga Surabaya mengalami hal yang sama.

Di Malang, banyak warga yang mengeluhkan motornya bermasalah setelah mengisi Pertalite.
Mereka pun berbondong-bondong menuju bengkel untuk melakukan perbaikan.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved