Update Corona Global 1 Mei 2020: Kasus di Rusia Melonjak 7,9 Ribu, Tembus 114 Ribu Pasien

TRIBUNNEWS.COM - Berikut update data korban virus corona atau Covid-19 yang tersebar di seluruh dunia hingga Jumat (1/5/2020) siang.

Menurut data dari worldometers.info, total kasus virus corona di Rusia telah menembus angka 114.431 pasien.

Lonjakan terjadi dengan tambahan 7.933 kasus.

Sedangkan total kematian mencapai 1.169 dan pasien sembuh ada 13.220 orang di Rusia.

Dengan angka tersebut, Rusia telah melampaui Iran dan China untuk total kasus.

Rusia kini berada di urutan ke-8 untuk kasus virus corona terbanyak di dunia.

Baca: Kasus Corona di Dunia Tembus 3,3 Juta, 1 Juta Pasien Sembuh, Ini 20 Negara dengan Kasus Terbanyak

Baca: Dipercaya Bisa Sembuhkan Corona, 726 Orang di Iran Justru Meninggal karena Keracunan Metanol

Meski virus corona tercatat pertama kali di Wuhan, China, tapi kini Amerika Serikat menjadi urutan pertama yang memiliki jumlah kasus infeksi terbanyak di dunia.

Sementara China yang berada di posisi ke-11, tercatat total 82.874 orang telah terinfeksi, ada tambahan kasus baru tercatat 12 orang.

Dari jumlah total tersebut, 77.642 di antaranya sudah dinyatakan sembuh sehingga kasus aktif kini hanya 599 saja.

Setidaknya ada 210 negara atau kawasan yang terinfeksi virus corona, ditambah dua kasus dari kapal pesiar, yakni Diamond Princess dan MS Zaandam.

Adapun virus corona kini telah menjangkiti setidaknya 3.318.442 orang di dunia.

Warga yang dinyatakan sembuh sebanyak 1.045.026 pasien, sedangkan 234.250 orang dinyatakan meninggal dunia.

Baca: Presiden AS Donald Trump Kirim Ventilator ke Indonesia dan 3 Negara di Amerika Latin

Baca: Ada Corona, Pemimpin Iran Sarankan Pertemuan Massal Selama Ramadan Dilarang

Baca: Penelitian AS Ungkap Manfaat Remdesivir, Mengurangi Waktu Pemulihan Pasien Corona 31 Persen

Berikut update corona global di 20 negara dengan kasus tertinggi, menurut worldometers.info per Jumat (1/5/2020) siang.

1. Amerika Serikat

Terkonfirmasi: 1.095.304

Meninggal: 63.871

Sembuh: 155.737

2. Spanyol

Terkonfirmasi: 239.639

Meninggal: 24.543

Sembuh: 137.984

3. Italia

Terkonfirmasi: 205.463

Meninggal: 27.967

Sembuh: 75.945

4. Inggris

Terkonfirmasi: 171.253

Meninggal: 26.771

Sembuh: Data Tidak Tersedia

5. Perancis

Terkonfirmasi: 167.178

Meninggal: 24.376

Sembuh: 49.476

5. Jerman

Terkonfirmasi: 163.009

Meninggal: 6.623

Sembuh: 123.500

Baca: Liga Jerman Akan Kembali Digelar Bulan Mei, CEO Bayern Munchen Beri Tanggapan Positif

Baca: Dampak Covid-19, PDB AS Menyusut 4,8 Persen pada Kuartal I Tahun 2020

Baca: Inggris Mencapai Angka Kematian Terbesar dalam 20 Tahun, Orang Meninggal akibat Non-Corona Meningkat

6. Turki

Terkonfirmasi: 120.204

Meninggal: 3.174

Sembuh: 48.886

7. Rusia

Terkonfirmasi: 114.431

Meninggal: 1.169

Sembuh: 13.220

8. Iran

Terkonfirmasi: 94.640

Meninggal: 6.028

Sembuh: 75.103

9. Brazil

Terkonfirmasi: 87.187

Meninggal: 6.006

Sembuh: 35.935

10. China

Terkonfirmasi: 82.874

Meninggal: 4.633

Sembuh: 77.642

11. Kanada

Terkonfirmasi: 53.236

Meninggal: 3.184

Sembuh: 21.423

12. Belgia

Terkonfirmasi: 48.519

Meninggal: 7.594

Sembuh: 11.576

13. Belanda

Terkonfirmasi: 39.316

Meninggal: 4.795

Sembuh: Data Tidak Tersedia

14. Peru

Terkonfirmasi: 36.976

Meninggal: 1.051

Sembuh: 10.405

15. India

Terkonfirmasi: 35.043

Meninggal: 1.154

Sembuh: 9.068

16. Swiss

Terkonfirmasi: 29.586

Meninggal: 1.737

Sembuh: 23.400

Baca: Indonesia Tetap Ekspor Furnitur ke Swiss di Tengah Pandemi Corona

Baca: Ilmuwan Swiss Temukan Virus Corona Menyerang Lapisan Pembuluh Darah di Seluruh Tubuh

17. Portugal

Terkonfirmasi: 25.045

Meninggal: 989

Sembuh: 1.519

18. Ekuador

Terkonfirmasi: 24.934

Meninggal: 900

Sembuh: 1.558

19. Arab Saudi

Terkonfirmasi: 22.753

Meninggal: 162

Sembuh: 3.163

20. Swedia

Terkonfirmasi: 21.092

Meninggal: 2.586

Sembuh: 1.005

(Tribunnews.com/Indah Aprilin)