Konflik Suriah
Sergey Lavrov Ungkap Keterlibatan AS dan Inggris di Suriah
Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov, baru-baru ini menyoroti keterlibatan Amerika Serikat (AS) dan Inggris dalam konflik Suriah.
Penulis:
Andari Wulan Nugrahani
Editor:
timtribunsolo
Bashar al-Assad, yang telah memerintah Suriah sejak tahun 2000 setelah kematian ayahnya, Hafez al-Assad, telah menghadapi kritik internasional akibat berbagai pelanggaran hak asasi manusia selama masa pemerintahannya.
Sejak perang sipil pecah pada tahun 2011, rezim al-Assad dituduh menggunakan senjata kimia dan melakukan penindasan terhadap suku Kurdi.
Kekuasaan al-Assad yang telah berlangsung selama lebih dari dua dekade kini semakin terancam dengan meningkatnya perlawanan dari kelompok oposisi.
Dengan semua dinamika ini, Lavrov menekankan bahwa situasi di Suriah dan ketegangan internasional yang lebih luas memerlukan perhatian dan kerjasama dari semua pihak untuk mencapai penyelesaian yang damai dan adil.
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.