Sabtu, 13 September 2025

Konflik Iran Vs Israel

Selain Membunuh Komandan IRGC Hossein Salami, Israel Juga Membunuh Ilmuwan Nuklir Iran

Beberapa pejabat Iran, termasuk perwira militer dan ilmuwan nuklir, tewas dalam agresi terbaru Israel terhadap Iran.

Editor: Muhammad Barir
media Pemerintah Iran IRNA
PANGLIMA TERTINGGI IRGC - Foto ini diambil dari media Pemerintah Iran IRNA pada Jumat (13/6/2025) yang menampilkan Panglima Tertinggi Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Mayor Jenderal Hossein Salami. Hossein Salami, dilaporkan tewas dalam serangan udara Israel yang menargetkan fasilitas nuklir dan instalasi militer Iran pada Jumat (13/6/2025) dini hari, waktu setempat. 

Selain Membunuh Komandan IRGC Hossein Salami, Israel Juga Membunuh Ilmuwan Nuklir Iran

TRIBUNNEWS.COM- Beberapa pejabat Iran, termasuk perwira militer dan ilmuwan nuklir, tewas dalam agresi terbaru Israel terhadap Iran.

Sumber-sumber mengonfirmasi bahwa Panglima Tertinggi Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran, Mayor Jenderal Hossein Salami, telah tewas selama agresi Israel terhadap Iran.

Selain itu, ilmuwan nuklir Dr. Mohammad Mehdi Tehranchi dan Dr. Fereydoon Abbasi juga tewas dalam serangan Israel yang menargetkan negara tersebut.

Sementara itu, sumber  Al Mayadeen membantah tewasnya Mayor Jenderal Mohammad Bagheri, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Republik Islam Iran, dan penasihat Pemimpin Republik Islam, Laksamana Ali Shamkhani. 

 

 

 

 

 

 

Agresi yang sedang berlangsung dimulai pada dini hari Jumat, menargetkan bangunan tempat tinggal, fasilitas nuklir, dan infrastruktur militer di seluruh Iran.

Operasi Israel akan terus berlanjut selama "berapa pun yang dibutuhkan," kata Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, karena serangan terus menargetkan berbagai wilayah di Iran.

Garda Revolusi berduka atas serangan Salami, bersumpah akan melakukan pembalasan yang keras

Garda Revolusi berduka atas kematian komandannya, Mayor Jenderal Hossein Salami, dan bersumpah bahwa "Israel" akan membayar "harga yang mahal atas kejahatan yang dilakukan dengan sepengetahuan rezim teroris Amerika."

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan