Konflik Iran Vs Israel
Citra Satelit di Qatar Tunjukkan Tanda Nyata AS Segera Gabung Israel Serang Langsung Iran
Citra satelit di Pangkalan Udara di Qatar itu menunjukkan sejumlah pesawat AS pesawat angkut seperti Hercules C-130 dan pesawat pengintai.
Penulis:
Hasiolan Eko P Gultom
Strateginya, mereka menjelaskan, adalah mengelabui Iran agar berpikir tidak akan ada serangan. Dengan begitu, Iran akan membiarkan situs militer dan nuklir utamanya terekspos.
Sumber-sumber Israel juga mengakui bahwa laporan tentang Trump yang "berusaha menghentikan" serangan itu tidak benar.
Baca juga: Daftar Negara Timur Tengah Lokasi Ribuan Tentara AS: CENTCOM Siap-siap Jadi Sasaran Proksi Iran
Kenyataannya, panggilan telepon antara Trump dan Netanyahu digunakan untuk mengoordinasikan waktu dan target.
Tak lama setelah serangan itu, Trump mengonfirmasi dukungannya di Truth Social.
"Saya memberi Iran kesempatan demi kesempatan untuk membuat kesepakatan," tulisnya. "Mereka tidak bisa melakukannya."
Ia memuji kekuatan senjata AS dan Israel, seraya menambahkan:
"Beberapa garis keras Iran berbicara dengan berani, tetapi mereka tidak tahu apa yang akan terjadi. Mereka semua MATI sekarang, dan keadaan akan semakin buruk!"
Trump mengakhiri pesannya dengan ancaman:
“Masih ada waktu untuk mengakhiri pembantaian ini…. Iran harus membuat kesepakatan, sebelum tidak ada yang tersisa… LAKUKAN SAJA, SEBELUM TERLAMBAT.”
(oln/rntv/qnn/*)
Konflik Iran Vs Israel
Israel dan Iran Jauh dari Kata Damai, Perang Bayangan Sengit Intelijen hingga Serangan Siber |
---|
Mossad Israel Sukses Rekrut 'Orang Dalam' Nuklir Iran, Teheran Eksekusi Gantung Rouzbeh Vadi |
---|
Iran Bentuk Badan Baru di Era Perang Lawan Israel: Apa Itu Dewan Pertahanan Nasional? |
---|
Termasuk Alamat Rumah, Iran Klaim Punya Profil Lengkap Para Pilot Israel yang Ikut Perang |
---|
Iran Buka Suara Soal Operasi Rahasia, Bantah Incar Warga Sendiri di Eropa dan Amerika |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.