Minggu, 31 Agustus 2025

Konflik Iran Vs Israel

Kisah Nyata WNI Selamat dari Serangan Drone Israel di Iran: Hanya 10 Menit dari Titik Ledakan

WNI asal Samarinda Kalimatan Timur itu bersama keluarganya menumpang pesawat Turkish Airlines dan menempuh perjalanan selama 11 jam sebelum mendarat

Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda
WNI DIEVAKUASI - Warga Negara Indonesia (WNI) asal Samarinda, Kalimantan Timur, Sultan Fatoni, setiba di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (24/6/2025). Ia dan keluarganya menjadi bagian dari gelombang pertama WNI yang dievakuasi dari Iran usai terjadinya perang Israel-Iran. 

"Situasi sangat dinamis. Kami terus pantau dan pastikan perlindungan maksimal bagi WNI," ujar juru bicara Kemlu RI sebelumnya.

EVAKUASI WNI - Kepala Biro Dukungan Strategis Pimpinan Kemlu, Rolliansyah (Roy) Soemirat sedang mengkoordinir proses evakuasi para Warga Negara Indonesia (WNI) dari Iran pada Sabtu (21/6/2025). Roy berada di Baku, Azerbaijan ditugaskan Menlu RI untuk membantu proses evakuasi WNI dari Iran. Pada tahap I, 97 orang berhasil dievakuasiĀ dariĀ Iran. TRIBUNNEWS/HO/KEMLU RI
EVAKUASI WNI - Kepala Biro Dukungan Strategis Pimpinan Kemlu, Rolliansyah (Roy) Soemirat sedang mengkoordinir proses evakuasi para Warga Negara Indonesia (WNI) dari Iran pada Sabtu (21/6/2025). Roy berada di Baku, Azerbaijan ditugaskan Menlu RI untuk membantu proses evakuasi WNI dari Iran. Pada tahap I, 97 orang berhasil dievakuasiĀ dariĀ Iran. TRIBUNNEWS/HO/KEMLU RI (HO/Kemlu RI/Kemlu RI)

Sementara itu, berbagai negara telah mengeluarkan peringatan perjalanan (travel advisory) dan memperketat keamanan di kawasan menyusul eskalasi konflik yang dikhawatirkan meluas dan berdampak pada stabilitas global.

Kota Masyhad Jadi Titik Aman, Tapi Nyaris Terkena Dampak Serangan Drone

Meskipun Kota Masyhad berada di Iran bagian Timur dan jauh dari perbatasan Israel, kota ini sempat dikejutkan oleh keberadaan drone tak dikenal yang mengarah ke bandara setempat. Pasukan pertahanan udara Iran berhasil menembak jatuh drone, mencegah ledakan lebih luas.

Menurut laporan media Iran (Tasnim News, 22 Juni 2025), bandara Masyhad sempat ditutup sementara karena aktivitas udara mencurigakan.

Baca juga: Presiden Rusia Vladimir Putin: Serangan AS Terhadap Iran Adalah Agresi Tak Beralasan

Ketegangan Iran-Israel Meningkat, Puluhan Warga Sipil Jadi Korban

Sejak 13 Juni 2025, konflik antara Iran dan Israel kembali memanas, diawali dengan serangan udara balasan terhadap fasilitas nuklir.
Data Amnesty International dan Al Jazeera per 24 Juni 2025 menyebutkan:

Lebih dari 400 warga Iran tewas, termasuk 13 anak-anak.
Di Israel, 24 orang meninggal akibat serangan rudal balasan dari Iran.
PBB mengimbau gencatan senjata, namun belum ada kesepakatan damai resmi.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan