Konflik Palestina Vs Israel
AS Siap Pasang Badan untuk Qatar, Trump: Netanyahu Tidak Akan Menyerang Lagi
Trump siap pasang badan, janji cegah Israel agar tak kembali melancarkan serangan ke Qatar setelah eskalasi militer yang terjadi minggu lalu.
Penulis:
Namira Yunia Lestanti
Editor:
Tiara Shelavie
Kendati demikian sejumlah analis menilai bantahan Trump menjadi sinyal bahwa Washington ingin menjaga jarak dari keputusan militer Israel di kawasan Teluk.
Dengan menegaskan dirinya tidak tahu-menahu, Trump berupaya menghindari tuduhan bahwa Amerika ikut terlibat dalam agresi terhadap Qatar.
Qatar Gelar KTT Darurat
Merespon serangan yang dilakukan Israel hingga menewaskan 5 anggota Hamas dan satu pasukan Keamanan Doha, pemerintah Qatar langsung menggelar Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) darurat yang dihadiri negara Arab-Islam.
Pertemuan tersebut diselenggarakan di Doha pada Senin (15/9/2025) sebagai respons atas serangan Israel baru-baru ini, yang menargetkan para pemimpin Hamas di wilayahnya.
Menurut laporan media lokal Qatar News Agency (QNA), KTT ini menjadi forum penting untuk mengeluarkan kecaman tegas terhadap Israel.
Selain itu, para pemimpin turut merumuskan langkah-langkah diplomatik terkoordinasi di PBB maupun organisasi internasional lainnya guna menekan Tel Aviv dan meminta pertanggungjawaban atas eskalasi serangan.
Isu peninjauan hubungan dagang dengan Israel juga disebut masuk dalam agenda, seiring meningkatnya dorongan agar tekanan ekonomi dijadikan instrumen politik dalam menghadapi agresi tersebut.
Penyelenggaraan KTT ini dipandang penting bukan hanya sebagai bentuk solidaritas terhadap Qatar, tetapi juga sebagai upaya memperkuat persatuan Arab dan Islam yang selama ini kerap terpecah dalam merespons isu Palestina.
(Tribunnews.com / Namira)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.