Tren 'Manusia Tikus' di China Bikin Gempar, Mulai Menjalar ke Indonesia?
Postingan tentang "manusia tikus" telah menarik lebih dari 2 miliar penayangan di media sosial Tiongkok.
Mereka menolak berpacaran, menikah, dan memiliki anak karena biaya hidup yang tinggi dan persaingan karier yang ketat.
Mereka memilih hidup sendiri, makan sederhana, dan meminimalkan segala aspek kehidupan demi bertahan hidup.
Di Inggris, proporsi penduduk berusia 20-24 tahun yang terputus secara ekonomi dan sosial telah berlipat ganda hanya dalam satu dekade, dari 4,5 persen menjadi 9 persen.
Angka ini juga meningkat tajam di AS, Kanada, dan Jerman.
Angka ini mencapai level tertinggi dalam beberapa dekade.
Di Indonesia disebut 'kaum rebahan'.
Mereka malas-malasan sepanjang hari, rebahan di tempat tidur.
Di tengah situasi ekonomi yang tak menentu
Padahal situasi ekonomi negara itu lagi serius, dengan tingkat pengangguran kaum muda Tiongkok pada April 2025 mencapai 15,8 persen.
Sementara lulusan universitas tahun ini diperkirakan akan mencapai rekor 12,22 juta.
Lapangan pekerjaan terbatas, persyaratan rekrutmen tinggi, tetapi gaji tidak cukup untuk menutupi pengeluaran.
Ujian masuk universitas nasional yang dianggap sebagai "gerbang menuju kesuksesan" masih meninggalkan tekanan yang sangat besar.
Setelah bertahun-tahun belajar intensif dan ujian yang ketat, banyak anak muda menyadari bahwa gelar tidak menjamin pekerjaan yang stabil.
Biaya hidup meroket sementara pendapatan stagnan.
Harga rumah di Beijing dan Shanghai sangat tinggi dan apartemen kecil bisa menghabiskan pendapatan seumur hidup.
Menikah, punya anak, atau menyewa rumah sendiri, semuanya menjadi impian yang jauh.
| Hasil Drawing Syed Modi India International 2025: Wakil Indonesia Kompak Mundur, Apri/Fadia Unggulan |
|
|---|
| Kemenag Catat Lonjakan Umrah Pascapandemi, Jemaah Pilih Saat Musim Dingin |
|
|---|
| Jadwal 16 Besar Australia Open 2025: 11 Wakil Indonesia Berjuang Lagi, Alwi Farhan Pembuka |
|
|---|
| Polemik Ijazah Melebar hingga KIP, Kuasa Hukum Roy Suryo Sebut Jokowi Egois dan Singgung Arsul Sani |
|
|---|
| Jadwal Resmi Drawing Piala Dunia 2026: Argentina Juara Bertahan, Timnas Indonesia Nyimak |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tribunnews/foto/bank/originals/menarik-banyak-interaksi-di-media-s.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.