Jumat, 21 November 2025

Setidaknya 28 Warga Palestina di Gaza Tewas Akibat Gelombang Serangan Udara Israel

Empat serangan udara Israel menewaskan 25 warga Palestina di Gaza, memicu ketegangan baru di tengah gencatan senjata yang masih rapuh

Editor: Eko Sutriyanto
YouTube Channel 4 News
ISRAEL SERANG GAZA - Tangkapan layar menunjukkan detik-detik Israel melakukan serangan udara ke Kota Gaza pada Senin (15/9/2025). Setidaknya 28 warga Palestina tewas dalam gelombang serangan Israel di Jalur Gaza, Rabu (19/11/2025) menurut sumber medis kepada Al Jazeera. Serangan ini menjadi salah satu pelanggaran terbesar gencatan senjata yang ditengahi Amerika Serikat dan mulai berlaku bulan lalu. 

Namun kekerasan belum berhenti sepenuhnya. Otoritas kesehatan mencatat 305 warga Palestina tewas sejak gencatan senjata, sementara Israel melaporkan tiga tentaranya gugur sejak periode itu.

Baca juga: Washington Pertimbangkan Abaikan Perlucutan Senjata Hamas, Israel Murka

Pasukan Israel sebelumnya juga dilaporkan mengebom kamp pengungsian Palestina di Lebanon.

Kementerian Kesehatan Lebanon menyatakan serangan yang dilakukan Israel saat gencatan senjata ini membunuh setidaknya 13 orang.

Media Lebanon melaporkan pengeboman Israel bermula dengan serangan drone terhadap sebuah mobil yang terparkir di masjid di kamp pengungsian Ein El-Hilweh, dekat Sidon, Lebanon.

Serangan drone tersebut menimbulkan setidaknya empat korban luka.

Kemudian, Israel meluncurkan setidaknya tiga rudal yang menghantam sejumlah lokasi di kamp pengungsian tersebut.

Militer Israel berdalih pihaknya menargetkan "kamp latihan Hamas" di kamp pengungsian.

Namun, klaim tersebut segera dibantah Hamas yang menyebut Israel melakukan "pembohongan."

"Pengeboman Zionis adalah agresi barbar terhadap masyarakat Palestina yang tidak berdosa dan kedaulatan Lebanon," demikian pernyataan Hamas dikutip Al Jazeera. (Al Jazeera/SCMP) 

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved