Selasa, 18 November 2025

RI Minta Semua Pihak Sukseskan Resolusi Usulan AS yang Baru Disahkan DK PBB

Resolusi ini merupakan usulan dari Presiden Amerika Serikat (Donald Trump yang kemudian didukung 13 negara pada pemungutan suara Senin (17/11)

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Eko Sutriyanto
Tribunnews.com/Danang Triatmojo
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Yvonne Mewengkang berbicara kepada pers di Kantor Kemlu RI, Jakarta Pusat, Kamis (9/10/2025). (Tribunnews.com/Danang Triatmojo) 
Ringkasan Berita:
  • Pemerintah Indonesia menyambut baik Resolusi DK PBB yang mengesahkan pembentukan Dewan Perdamaian dan pengerahan pasukan stabilitas internasional di Gaza
  • Resolusi yang diusulkan Presiden AS Donald Trump ini didukung 13 negara.
  • Indonesia menegaskan pentingnya keterlibatan semua negara dalam pelaksanaannya serta menyerukan dukungan internasional demi perdamaian, penghentian konflik berkepanjangan, dan pemenuhan hak bangsa Palestina untuk merdeka

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri menyambut baik pengesahan Resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) soal pembentukan Dewan Perdamaian atau Board of Peace dan pengerahan pengerahan pasukan stabilitas internasional (ISF) di Jalur Gaza, Palestina

Resolusi ini merupakan usulan dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, yang kemudian didukung 13 negara pada pemungutan suara Senin (17/11) kemarin.

Dalam resolusi ini, Trump juga akan menjadi pemimpin transisi pemerintahan di Gaza.

“Indonesia menyambut baik disahkannya Resolusi Dewan Keamanan PBB mengenai Gaza pada 17 November 2025, yang bertujuan menjaga keberlangsungan gencatan senjata dan memastikan penyaluran bantuan kemanusiaan di Gaza, Palestina,” kata Juru Bicara Kemlu RI Yvonne Mewengkang, Selasa (18/11/2025).

Baca juga: PBB Setujui Resolusi AS untuk Kirim Pasukan Internasional ke Gaza, Ini Daftar Negara yang Terlibat

Indonesia mengingatkan bahwa semua negara harus terlibat dalam pelaksanaan Resolusi DK PBB ini, termasuk dalam hal penyelesaian konflik, proses perdamaian, dan pengiriman pasukan stabilitas internasional ke tanah Palestina.

RI juga menyerukan masyarakat internasional untuk mendukung bagian dari tahapan perdamaian Israel - Hamas ini, demi mengakhiri konflik berkepanjangan, memenuhi hak bangsa Palestina untuk merdeka sepenuhnya, dan stabilitas di kawasan Timur Tengah.

“Indonesia menyerukan kepada seluruh pihak yang terlibat serta masyarakat internasional untuk mendukung proses perdamaian ini, atas nama kemanusiaan, untuk mengakhiri konflik yang berkepanjangan, memenuhi hak bangsa Palestina untuk merdeka sepenuhnya, dan menciptakan perdamaian yang langgeng di kawasan Timur Tengah,” katanya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved