BPOM Nyatakan Vaksin Polio nOPV2 Aman dan Bermanfaat
adan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM RI) membantah eredarnya rumor bocornya data vaksin nOPV2 yang berbahaya.
Penulis:
Rina Ayu Panca Rini
Editor:
Choirul Arifin
Pemberian imunisasi pada PIN Polio sangat penting untuk mencegah virus polio yang dapat mengakibatkan kelumpuhan permanen, terutama pada anak-anak yang belum mendapatkan imunisasi polio lengkap.
Baca juga: Kemenkes Tegaskan Tidak Ada Bukti Vaksin Polio Picu Kanker dan HIV
Sasaran PIN Polio adalah anak usia 0 hingga 7 tahun tanpa memandang status imunisasi sebelumnya. Vaksin yang akan diberikan adalah vaksin imunisasi tetes dan suntik.
masih menerima laporan terkait Kejadian Luar Biasa (KLB) akibat virus Polio di sejumlah wilayah di Indonesia.
Sejak 2022 hingga 2024, telah dilaporkan sebanyak total 12 kasus kelumpuhan, dengan 11 kasus yang disebabkan oleh virus polio tipe 2 dan satu kasus diakibatkan oleh virus polio tipe 1.
Kasus-kasus ini tersebar di 8 provinsi di Indonesia, yaitu Aceh, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Selatan, dan Banten.
BPOM Cabut Izin Edar 34 Kosmetik dengan Kandungan Merkuri, Kebanyakan Impor |
![]() |
---|
Nilai BPOM Keliru, Pihak Reza Gladys Jelaskan Alasan Produk Glafidsya Ada yang Ilegal |
![]() |
---|
Produk Reza Gladys Disebut Tak Terdaftar BPOM, Kuasa Hukum Bantah dan Menyebut Itu Treatment |
![]() |
---|
Klarifikasi Reza Gladys usai Salah Satu Produk Kecantikannya Dinyatakan Tak Terdaftar di BPOM |
![]() |
---|
Tidak Terdaftar di BPOM, Ada Satu Produk Glafidsya Milik Reza Gladys Dinyatakan Ilegal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.