Pentingnya Membekali Masyarakat Non medis Menghadapi Usia Lanjut
Indonesia saat ini sedang memasuki fase ageing population. Pada 2023, hampir 12 persen atau sekitar 29 juta penduduk Indonesia masuk kategori lansia.
Penulis:
Eko Sutriyanto
Editor:
Erik S
Publik figur Shahnaz Haque menjadi salah satu dari 23 peserta angkatan pertama mengaku merasa bersyukur sekali bisa mengikuti pelatihan ini.
Baca juga: Waspada! Risiko Pneumonia Meningkat di Usia Dewasa hingga Lanjut Usia
"Saya berharap lebih banyak orang bisa mengikuti pelatihan yang sangat berguna ini," katanya.
Peserta lain yaitu Meilani Kesumaputri, pemilik Apotek Kasuari, menyampaikan, selain mendapatkan ilmu dan keterampilan, kami juga membangun hubungan psikologis yang erat dengan sesama peserta dan instruktur.
"Kami akan terus saling mendukung hingga akhir hayat.” katanya.
SHCC tidak hanya menjadi tonggak baru dalam pendidikan kesehatan lansia, tetapi juga membangun komunitas yang saling mendukung dalam menghadapi tantangan kesehatan di masa lansia.
SHCC Batch kedua rencananya akan dimulai pada awal bulan Februari 2025.
Pesan Haru Anies Baswedan Kala Melepas Tia Baswedan Lanjut Studi ke AS: Saling Jaga dengan Suami |
![]() |
---|
Warga Desa Kini Bisa Pantau Kesehatan Ibu dan Anak Lewat Website, Inisiatif FKG UI Cegah Stunting |
![]() |
---|
Kriminolog UI Pertanyakan Alasan Polisi Baru Rilis Aktivitas Arya Daru di Atap Gedung Kemlu |
![]() |
---|
Cerita Margareta Tirza, dari Cibiran 'Miskin Banyak Gaya' ke Universitas Indonesia |
![]() |
---|
Guru Besar UI: Konflik Thailand Vs Kamboja Harus Segera Diredam, Malaysia dan RI Bisa Jadi Mediator |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.