Kasus Dugaan Keracunan MBG, Siswa Alami Gejala Ini hingga Dirawat di RS
Pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dimulai pada Januari 2025 ini masih saja diwarnai laporan dugaan keracunan.
Penulis:
Rina Ayu Panca Rini
Editor:
Anita K Wardhani
Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA -- Pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dimulai pada Januari 2025 ini masih saja diwarnai laporan dugaan keracunan.
Tercatat ada sekitar 5 kasus keracunan terjadi sejak program unggulan Presiden Prabowo ini diluncurkan.
Baca juga: 24 Siswa di Tasikmalaya Keracunan MBG dari TK sampai SMP, Korban: Sayur Labu Basi
Sebagai pelaksana program, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menyatakan, akan melakukan evaluasi menyeluruh guna memastikan efektivitas program dalam memberikan manfaat yang optimal.
Berikut rangkuman kasus dugaan keracunan program MBG yang dihimpun Tribunnews.com:
1. Kasus di Sukoharjo
Puluhan siswa Sekolah Dasar 03, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, mengalami keracunan setelah mengkonsumsi menu MBG pada Kamis (16/1/2025).
Siswa mengalami gejala mual, muntah dan pusing namun tidak sampai dirujuk ke rumah sakit.
Dugaan keracunan disebabkan oleh hindangan yang belum matang.
2. Kasus di Cianjur
Keracunan menu MBG juga dialami puluhan siswa MAN 1 dan SMP PGRI 1 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Selasa (22/4/2025).
Jumlah korban dilaporkan mencapai 78 orang.
Para korban mendapatkan perawatan di RSUD Sayang Cianjur dan RS Bhayangkara.
Dari hasil uji laboratorium yang dilakukan penyebab sementara keracunan di Cianjur disebabkan oleh bakteri di wadah tempat makan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.