Gonore Kian Kebal Obat, WHO Soroti Generasi Muda yang Lebih Berisiko
WHO kembali mengingatkan publik global tentang meningkatnya kasus gonore yang tidak mempan ditangani dengan antibiotik.
Di Swedia, Pusat Kolaborasi WHO untuk AMR melakukan studi terhadap obat-obatan baru seperti zoliflodacin dan gepotidacin.
“WHO mengimbau semua negara untuk mengatasi peningkatan angka infeksi menular seksual (IMS) dan mengintegrasikan pengawasan gonore ke dalam program IMS nasional,” tambah Dr. Kasaeva.
Pentingnya Edukasi Seksual Aman untuk Milenial dan Gen Z
Lonjakan gonore resistan obat menyiratkan kebutuhan mendesak untuk memperbarui pendekatan edukasi seksual, terutama untuk generasi yang aktif secara digital dan sosial.
Edukasi mengenai kondom, pemeriksaan rutin, hingga risiko penggunaan antibiotik sembarangan menjadi bagian penting dalam perlindungan diri.
Pakar kesehatan global juga menyoroti kesenjangan data dari perempuan dan lokasi ekstragenital sehingga risiko pada perempuan, yang sering kali tanpa gejala, perlu mendapatkan perhatian lebih besar dalam edukasi dan layanan kesehatan.
| Pemantauan Antibiotik Harus Ekstra Ketat Cegah Resistensi Antimikroba |
|
|---|
| Sudan di Ambang Kehancuran: Kelaparan di Tengah Perang, Wabah Kolera Mulai Merajalela |
|
|---|
| Konsumsi Susu Formula di Indonesia Meningkat, Cakupan ASI Eksklusif Jauh dari Target WHO |
|
|---|
| Batas Konsumsi Gula, Garam, dan Lemak per Hari Menurut WHO |
|
|---|
| Pesta Gay di Puncak Bogor Digerebek: 75 Orang Diamankan, Sebagian Reaktif Penyakit Menular Seksual |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tribunnews/foto/bank/originals/LOGO-WHO.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.