Gaslighting Merajalela di Media Sosial: Remaja Indonesia Jadi Sasaran Empuk!
Jika dibiarkan, remaja berisiko mengalami depresi, kecemasan berlebihan, hingga trauma sosial yang dapat mempengaruhi kehidupan jangka panjang mereka.
Penulis:
Aisyah Nursyamsi
Editor:
willy Widianto
Freepik
MEDIA SOSIAL - Ilustrasi media sosial. Dibalik ramainya tren TikTok dan budaya humor sarkas di media sosial, muncul ancaman serius yang diam-diam menggerogoti mental remaja Indonesia yakni gaslighting digital.
Agar lebih kebal terhadap gaslighting, remaja perlu membangun batasan sehat diantaranya:
1. Kenali nilai diri
2, Berani berkata “tidak”
3. Catat bukti bila merasa dimanipulasi
4. Klarifikasi sebelum mengambil kesimpulan
5. Istirahat sejenak dari konflik digital
6. Evaluasi hubungan pertemanan yang tidak sehat
"Langkah kecil ini dapat membantu remaja keluar dari lingkaran manipulasi dan mengembalikan kendali atas diri mereka," tutup Hafiz.
Ringkasan Berita:1. Kenali nilai diri2, Berani berkata “tidak”3. Catat bukti bila merasa dimanipulasi4. Klarifikasi sebelum mengambil kesimpulan5. Istirahat sejenak dari konflik digital6. Evaluasi hubungan pertemanan yang tidak sehat
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.