Perusak Mental Remaja Berkedok Kritik: 5 Tanda Perilaku Gaslighting, Bukan Memberi Nasihat
Membedakan kritik membangun dengan tindakan gaslighting menjadi kemampuan penting untuk menjaga kesehatan mental.
Hal-hal tersebut membuat remaja lebih rentan mengalami gaslighting, terutama jika mereka tidak memiliki figur pendukung yang bisa menjadi tempat bercerita.
“Ini ketika perannya itu cenderung yang kurang dalam diri anak itu mudah sekali akan terombang-ambing dengan keadaan,” jelas Hafizh.
Dengan memahami lima cara ini, remaja dapat membangun kemampuan membedakan kritik yang bermanfaat dengan gaslighting yang merugikan kesehatan mental.
Dukungan orang tua, guru, dan teman sebaya juga penting agar remaja memiliki ruang aman untuk bertanya, berekspresi, dan belajar mengenali batas diri.
Pemahaman ini membantu remaja melangkah lebih mantap dalam masa transisi menuju kedewasaan tanpa kehilangan kepercayaan diri dan suara personalnya.
(Tribunnews.com/ Aisyah Nursyamsi)
Sumber: Tribunnews.com
| Mudah Panik hingga Mengganggu Aktivitas Keseharian? Psikolog Bagikan Cara Menenangkan Diri |
|
|---|
| Fenomena 'Pacaran' dengan AI, Psikolog Ungkap Bahayanya |
|
|---|
| Pernah Dihantui Perasaan Bersalah Saat Libur? Psikolog Beri Penjelasan |
|
|---|
| Psikolog Nilai Pemindahan Ammar Zoni ke Nusakambangan Kurang Tepat: Harusnya Fokus ke Rehabilitasi |
|
|---|
| Psikolog Ungkap Akar Masalah di Balik Kambuhnya Ammar Zoni: Luka yang Belum Sembuh |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.