Selasa, 28 Oktober 2025

KRONOLOGI Ayu Culik Bocah Laki-laki di Depok Gara-gara Putus Cinta, Korban Sempat Diajak Ngamen

Saat membawa kabur korbannya, Ayu mengaku hanya membawanya keliling menggunakan sepeda motor miliknya ke wilayah Cinere hingga Parung

Editor: Eko Sutriyanto
TribunnewsDepok/M Rifqi Ibnumasy
Ayu Agustina, tersangka kasus penculikan anak di Cipayung, Depok diamankan pihak kepolisian. 

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Polres Metro Depok tetapkan Ayu Agustina (19) sebagai tersangka dalam kasus penculikan anak yang dilakukan di Jalan TPU Karet, Cipayung, Kota Depok pada Rabu (20/9/2023).

Kepada awak media, Ayu mengaku nekat menculik bocah bernama Alfahriz Hidayat (11) sebagai pelampiasan karena putus dari pacarnya.

"Saya lagi banyak masalah saja Pak. Saya ditinggal pacar padahal udah janji sama orang tua mau nikahin," kata Ayu di Mapolres Metro Depok, Selasa (26/9/2023).
"Saya boring. Saya bosan. Iseng ajak anak-anak. Enggak diapa-apain Pak, cuma diajak ngobrol doang keliling," ujar Ayu.

Saat membawa kabur korbannya, Ayu mengaku hanya membawanya keliling menggunakan sepeda motor miliknya ke wilayah Cinere hingga Parung.

Kasatreskrim Polres Metro Depok Kompol Hadi Kristanto membenarkan penetapan tersangka terhadap Ayu.

"Terkait kasus penculikan dengan tersangka yang sudah kami tetapkan, AA, 19 tahun. untuk korban, AH, masih di bawah umur, 11 tahun," kata Hadi.

Baca juga: Sinopsis Film Kidnap, Aksi Seorang Ibu Selamatkan Anaknya dari Penculikan, Malam Ini di Trans TV

Polisi juga mengamankan satu unit sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi Z 2587 CI yang digunakan pelaku untuk membawa korban.

Hadi menjelaskan, korban awalnya diiming-imingi pelaku akan diberikan layangan.

Lantas, korban yang sudah tertarik diminta untuk ikut dengan pelaku menggunakan sepeda motor.

 "Pelaku melihat anak kecil sedang bermain layangan lalu pelaku berhenti dan memanggil anak tersebut," ujar Hadi.

"Lalu pelaku bujuk rayu anak tersebut dengan mengatakan "De ikut kakak yuk ambil layangan," ucap Hadi.

Kemudian, pelaku hendak menyerahkan anak tersebut kepada rekannya Andi Irawan di Setu Lebak Wangi Parung, Kabupaten Bogor.

Namun sesampainya di tempat yang telah dijanjikan, rekan pelaku tak ada di lokasi hingga akhirnya korban dibawa keliling dari Cinere hingga ke Setu Pengasinan, Sawangan.

"Tiba di Setu Pengasinan pelaku berhenti karena kehabisan bensin selanjutnya pelaku mengajak anak tersebut untuk ngamen agar mendapatkan uang untuk membeli bensin," ujar Fuady.

Sesampainya di Situ Pengasinan, korban menangis hingga menyita perhatian warga setempat dan akhirnya modus penculikan tersebut terungkap.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved