Sabtu, 27 September 2025

Opsi-opsi Evaluasi Pilkada dari DPR

Namun, hasil evaluasi Pilkada belum tentu menjadikan Pilkada langsung menjadi tidak langsung

Srihandriatmo Malau/Tribunnews.com
Ahmad Doli Kurnia Tanjung 

Ada asumsi bahwa tingkat pemahaman demokrasi diperkotaan lebih tinggi dibanding pedesaan.

Atau masyarakat perkotaan lebih rasional dalam menentukan pemimpinnya dibanding masyarakat pedesaan.

"Dari situ orang mengambil kesimpulan kalau tingkat rasional masyarakat itu tinggi, kemudian pendidikannya baik, kesejahteraan nya juga, maka engga mau terlibat dalam politik uang. Karena tak ingin politik uang, maka engga apa apa lah kalau diperkotaan kita pertahankan pilkada langsung tapi kalau di daerah yang tingkat masyarakat nya masih rendah pendidikannya kita tetap kita kembalikan ke DPRD . Itu salah satu opsi," katanya.

Doli mengatakan masih banyak opsi opsi lainnya yang mungkin berkembang dalam pembahasan dengan Kementerian Dalam Negeri.

Baca: Gibran Maju di Pilkada 2020, Politisi PDIP Ini Ingatkan Posisi Jokowi: Nggak Lupa Ayahnya Siapa

Namun yang pasti menurutnya evaluasi Pilkada belum tentu membuat seluruh Pilkada dikembalikan ke DPRD

"Jadi masih banyak opsi-opsi lain, jadi janganlah kita terlalu cepat-cepat mengambil keputusan,"pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan