Kasus Lukas Enembe
KPK Tegaskan Segera Bertolak ke Papua Periksa Lukas Enembe Tapi Belum Tahu Jadwal Pastinya
KPK belum bisa memastikan kapan tim penyidik KPK akan memeriksa Lukas Enembe di Papua terkait kasus korupsi.
Penulis:
Taufik Ismail
Editor:
Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengatakan pihaknya sudah melakukan persiapan ke Papua untuk memeriksa Gubernur Papua Lukas Enembe yang menjadi tersangka kasus korupsi.
Hanya saja ia belum bisa memastikan kapan tim penyidik KPK akan memeriksa Lukas Enembe.
Baca juga: Anggota Anggota Majelis Rakyat Papua Beri Apresiasi atas Sikap Lukas Enembe Menerima Kedatangan KPK
"Untuk waktunya saya belum bisa memastikan kapan. Tapi kita pasti akan ke sana. Tim penyidik maupun tim ikatan dokter (IDI) sudah," kata Firli di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (28/10/2022).
Pihaknya kata Firli menjunjung tinggi asas asas tugas pokok KPK yang satu di antaranya adalah menjunjung Hak Asasi Manusia (HAM).
Oleh karenanya hingga kini KPK belum melakukan pemeriksaan karena Enembe sedang sakit.
"Maka kita harus prioritas pertama adalah memulihkan kesehatan yang bersangkutan, Insyaallah ini bisa lancar," katanya.
Firli berterima kasih kepada masyarakat Papua yang akan menyambut kedatangan tim penyidik KPK dan tim Ikatan Dokter Indonesia (IDI) di Papua.
Kedatangan tim penyidik KPK dan tim IDI menurutnya dalam rangkan penegakan hukum.
Baca juga: Saat KPK ke Papua Bukan Jemput Paksa Lukas Enembe, Tapi Cek Kondisi Kesehatan
"Yang tentu bekerja dalam rangka penegakan hukum sekaligus juga memberikan hak-hak asasi manusia terutama pemulihan kesehatan kepada saudara Lukas Enembe," katanya.
Firli belum bisa memastikan apakah Enembe akan langsung ditahan usai diperiksa nantinya. Pasalnya Enembe sekarang ini masih dalam keadaan sakit.
"Nanti kita bicara karena orangnya masih sakit. Kita cek dulu ya," pungkasnya.