Minggu, 24 Agustus 2025

Jokowi dan Kiprah Politiknya

Peluang Jadi Calon Ketua Umum PSI, Jokowi Singgung Jumlah Dukungan DPW dan DPD

Joko Widodo mengaku masih menghitung peluangnya maju sebagai calon ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Dukungan dari DPW belum cukup

Editor: Erik S
TRIBUNSOLO.COM/Anang Ma'ruf
HITUNG PELUANG -  Presiden ke-7 RI Joko Widodo mengaku masih menghitung peluangnya maju sebagai Calon Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI). 

TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Presiden ke-7 RI Joko Widodo mengaku masih menghitung peluangnya maju sebagai calon ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

“Saya belum turun ke bawah. Dukungan dari DPW di provinsi, DPD di Kabupaten Kota. Satu dua sudah ada tapi kan belum cukup. Melihat dukungan dari bawah seperti apa,” kata Joko Widodo di Solo, Jawa Tengah, Jumat (13/6/2025).

Seperti diketahui PSI akan menggelar kongres dengan agenda pemilihan ketua umum baru pada 19 dan 20 Juli 2025, di Solo, Jawa Tengah.

Baca juga: Jokowi Masuk Bursa Calon Ketua Umum PSI, Pakar Komunikasi Publik: Jalan Pintas yang Harusnya Disetop

Sementara itu, tenggat waktu pendaftaran calon pimpinan partai itu diperpanjang hingga 23 Juni 2025 mendatang.

Pemilihan ini akan menggunakan sistem online dengan metode one man one vote.

“Karena nanti itu voting online. Jadi memang betul-betul harus dihitung benar,” terangnya.

Ia menyadari sejumlah syarat harus dipenuhi untuk maju sebagai Calon Ketua Umum PSI. 

Di antaranya mendapat dukungan 5 DPW tingkat provinsi dan 20 DPD tingkat kabupaten/kota.

“Dukungannya aja belum kok. Kan ada syaratnya mencalonkan didukung DPW, DPD di tingkat Kabupaten Kota Provinsi. Satu dua saya lihat sudah. Tapi kan nggak butuh sedikit,” jelasnya.

Kaesang ogah bahas calon ketua umum

Terkait peluang Jokowi maju, Kaesang Pangarep yang saat ini masih menjabat sebagai ketua umum PSI enggan berkomentar.

Diketahui, Kaesang menyambangi Gubernur Jakarta Pramono Anung di Balai Kota Jakarta pada Kamis (12/6/2025) sore.

Awalnya, Kaesang menjelaskan kepada awak media isi pertemuannya dengan Gubernur Pramono Anung.

Baca juga: Isu Pemakzulan Gibran, Rocky Gerung Singgung PSI, Sindir Sekjen Gibranku: Baca Pakai Kuping

Kemudian saat ditanya peluang Jokowi maju dalam Pemilu Raya PSI, Kaesang kemudian ogah berkomentar.

Ia berdalih tak enak membicarakan soal internal PSI di kantor Gubernur Pramono Anung.

“Jangan di sini, jangan di sini. Enggak baik, enggak baik,” ucapnya sambil menghindari awak media.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan