Ijazah Jokowi
Projo Santai Jokowi Disomasi, Pernyataan soal 'Orang Besar' di Kasus Ijazah Palsu Tak Sebut Nama
Projo menanggapi santai somasi Roy Suryo Cs dan mempersilakan mereka untuk melaporkannya.
Penulis:
Rifqah
Editor:
Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Waketum Pro Joko Widodo (Projo), Freddy Damanik, menyebut Joko Widodo (Jokowi) sudah biasa disomasi.
Kali ini, Jokowi disomasi oleh Roy Suryo Cs buntut pernyataannya yang menyebut ada "orang besar" di balik tudingan ijazah palsu.
Selain melayangkan somasi, kubu Roy Suryo Cs juga meminta Jokowi untuk minta maaf secara terbuka di hadapan publik.
Pihak Roy Suryo Cs pun meminta agar Jokowi mencabut pernyataan tersebut karena mereka tidak merasa ditunggangi oleh tokoh besar seperti yang dituduhkan itu.
Mengenai somasi itu, Freddy menanggapi santai dan mempersilakan kubu Roy Suryo Cs untuk melaporkannya.
"Pak Jokowi itu sudah biasa disomasi, dituntut, dipetisi itu sudah biasa. Jadi kalau mau dilaporkan ya silakan," katanya, Selasa (5/8/2025), dikutip dari YouTube tvOneNews.
Kendati demikian, Freddy menegaskan bahwa dalam pernyataan Jokowi itu tidak pernah menyebutkan nama siapapun.
Sehingga, menurutnya, pernyataan Jokowi itu murni hanya statement politik saja.
"Tapi kan begini, publik juga harus dikasih pencerahan ya. Pak Jokowi di dalam statement-nya itu, kalau bicara hukum nih, tidak ada menyebut namanya. Pencemaran nama baik itu kan harus menyebut, siapa kan begitu, ada orangnya. Kemudian juga tadi melakukan apa segala macam."
"Nah, itu kan tidak ada disebut. Sekali lagi ini murni statement politik. Statement politik, pesan yang disampaikan adalah pesan politik, tidak ada (mengarah) kepada sosok seseorang," tegas Freddy.
Freddy pun mengatakan, Roy Suryo Cs sedang berusaha membangun narasi agar Pak Jokowi terus dipandang jelek di depan publik.
Baca juga: Jokowi Disomasi Roy Suryo Cs soal Tuduhan Orang Besar Bekingi Kasus Ijazah
"Mereka kan saya bilang tadi sedang membangun narasi, kalau bicara hanya hukum ya sudah fokus saja ini, nanti dipanggil datang dampingi kan begitu."
"Ketika ketika sudah keluar ya statement di media, itu hukum, tapi ini kan narasi terus yang dibangun supaya Pak Jokowi terus-menerus diserang bahwa Jokowi jelek, Jokowi jelek," ujarnya.
Freddy sebelumnya juga menyatakan bahwa somasi Roy Suryo Cs itu juga sudah diprediksi oleh Jokowi.
"Ya nggak papa disomasi. Ini semakin mengkonfirmasi bahwa ini bukan masalah ijazah saja, bukan masalah benar salah saja, tapi memang politik. Serang aja terus-serang aja terus sampai mana pak Jokowi kuat," kata Freddy dikutip dari tayangan Apa Kabar Indonesia Pagi, TVOne, Selasa (5/8/2025).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.