Ijazah Jokowi
Projo Santai Jokowi Disomasi, Pernyataan soal 'Orang Besar' di Kasus Ijazah Palsu Tak Sebut Nama
Projo menanggapi santai somasi Roy Suryo Cs dan mempersilakan mereka untuk melaporkannya.
Penulis:
Rifqah
Editor:
Garudea Prabawati
Tim kuasa hukum Roy Suryo, Jahmada Girsang dan Mulyadi, dalam pembacaan somasi menyebutkan bahwa Jokowi telah melaporkan Roy Suryo ke polisi atas dugaan pencemaran nama baik dan manipulasi data otentik terkait isu ijazah.
Namun, tim advokasi menilai laporan tersebut justru sarat dengan inkonsistensi dan muatan politis.
Mereka pun menuding ada niat jahat di balik laporan tersebut, termasuk pernyataan Jokowi soal 'orang besar' yang diduga mengendalikan isu tersebut.
Jika tidak ada permintaan maaf dari Jokowi, Roy Suryo Cs akan menempuh langkah hukum.
“Kami menilai pernyataan Presiden justru menyudutkan perjuangan intelektual dan aktivis. Jika tidak ada pencabutan dan permintaan maaf secara terbuka, kami akan menempuh langkah hukum baik pidana maupun perdata,” kata Mulyadi.
Sebelumnya, Jokowi menyebut ada manuver politik besar di balik serangan kasus tudingan ijazah palsu sekaligus wacana pemakzulan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka.
"Kan saya sudah sampaikan, feeling saya mengatakan ada agenda besar politik dalam tuduhan ijazah palsu maupun pemakzulan," kata Jokowi saat ditemui di Solo, Jawa Tengah.
Menurutnya, serangkaian isu yang menyerang dirinya dan keluarga berkaitan erat dengan pihak-pihak tertentu yang memiliki kekuatan politik.
"Artinya memang ada orang besar, ada yang backup, ya itu saja," jelas Jokowi tanpa menyebutkan nama.
Jokowi juga menyebut bahwa keterlibatan elite politik dalam dinamika ini bukan lagi menjadi rahasia.
"Ya semua sudah tahulah," ujarnya.
(Tribunnews.com/Rifqah)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.