Rabu, 13 Agustus 2025

Anggota DPD Soroti Soal Operasi Gabungan Militer Usai Pelantikan Panglima dan Komandan Wilayah Baru

Fahira Idris memaparkan TNI perlu memastikan setiap prajurit memiliki keterampilan militer, kemampuan analisis situasi dan integritas moral

Penulis: willy Widianto
Editor: Erik S
HO/Puspen TNI
CEK KESIAPAN - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto meninjau langsung pelaksanaan Geladi Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Lanud Suparlan, Pusdiklatpassus Kopassus, Batujajar, Bandung, Jawa Barat pada Selasa (5/8/2025). Dalam upacara yang rencananya digelar pada Minggu (10/8/2025) itu akan diresmikan, dilantik dan dikukuhkan tiga Panglima baru yakni Panglima Kopassus (TNI AD), Panglima Korps Marinir (TNI AL), dan Panglima Korps Pasukan Gerak Cepat (TNI AU). (HO/Puspen TNI) 

Profil Fahira Idris

Fahira Idris lahir 20 Maret 1968 adalah seorang politikus, anggota DPD RI juga pengusaha dan aktivis Indonesia.

DPD RI adalah lembaga tinggi negara dalam sistem ketatanegaraan Indonesia, beranggotakan wakil independen dari setiap provinsi yang dipilih melalui pemilihan umum. Sebutan untuk anggota DPD RI ialah senator.

Fahira lebih dikenal sebagai pengusaha parsel dan bunga. Perusahaan parsel yang dijalankannya dimulai dari skala kecil waktu masih jadi mahasiswa di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia bersama teman-temannya. Usaha parselnya yang dinamai Nabila juga ditawarkan secara online.

Pendidikan

  • 1974 - SD Argentina, Jakarta
  • 1977 - SD Besuki, Jakarta
  • 1980 - SMP Al-Azhar, Jakarta
  • 1983 - SMA Al-Azhar, Jakarta
  • 1986 - Fakultas Matematika, Universitas Padjadjaran, Bandung
  • 1987 - Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia, Jakarta
  • 2008 - Magister Hukum Bisnis, Universitas Padjadjaran, Bandung

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan