Rabu, 15 Oktober 2025

Mushola Ambruk di Sidoarjo

DPR Nilai Renovasi Ponpes Al Khoziny Pakai ABPN Harus Dibicarakan Dulu, Agar Tak Timbulkan Polemik

Wakil Ketua DPR Fraksi NasDem, Saan Mustopa menilai wacana pembangunan Ponpes Al Khoziny pakai dana APBN harus dibicarakan dengan DPR dan Kementerian

KOMPAS.com/Tsarina Maharani
PEMBANGUNAN PONPES AL KHOZINY - Wakil Ketua DPR RI, Saan Mustopa. Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi NasDem, Saan Mustopa ikut menanggapi soal wacana pembangunan ulang atau renovasi Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Diketahui, wacana pembangunan Ponpes Al Khoziny menggunakan dana APBN ini muncul setelah adanya insiden ambruknya bangunan musala di Ponpes Al Khoziny pada Senin (29/9/2025). 

"Pondok Pesantren saya belum terima (proposalnya), saya baru baca di media aja, katanya akan dibiayai pemerintah."

"Tapi saya belum tahu, siapa yang mengajukan, seperti apa proposalnya," kata Purbaya dalam konferensi persnya di Jakarta, Jumat (10/10/2025), dilansir Kompas TV.

Untuk saat ini, Purbaya memilih untuk menunggu pihak terkait untuk memberikan proposal pengajuan penggunaan dana APBN untuk pembangunan ulang Ponpes Al Khoziny tersebut.

"Kita akan tunggu seperti apa proposalnya," ungkap Purbaya.

Baca juga: Istana Respons Rencana Pembangunan Ponpes Al Khoziny Pakai Dana APBN

Kementerian PU Belum Tentukan Anggaran

Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menyatakan akan membangun ulang Ponpes Al-Khoziny yang ambruk menggunakan dana APBN.

Meski demikian, hingga kini Menteri PU Dody Hanggodo belum bisa menentukan besaran anggaran yang akan dikucurkan.

"Belum, masih jauh itu (penentuan besaran anggarannya)," katanya ketika ditemui di Jakarta International Convention Center, Jumat (10/10/2025).

Dody menjelaskan, Kementerian PU memang memiliki alokasi anggaran untuk sektor pendidikan, termasuk yang berkaitan dengan fasilitas keagamaan. 

Baca juga: Berkaca Tragedi Al Khoziny, Mahfud MD: Pembangunan di Ponpes Bertahap, Susah Berharap Ada IMB

Biaya untuk membangun ulang gedung Ponpes Al Khoziny yang roboh akan menggunakan dana dari pos anggaran tersebut.

Dody juga belum bisa membeberkan mengenai kebutuhan teknis maupun rincian pembangunan karena kasus robohnya bangunan Ponpes Al Khoziny yang menewaskan 50 lebih santri dan melukai ratusan santri lainnya masih dalam pengusutan polisi.

"Sementara belum ya, masih urusan polisi, masih ada police line," ujar Dody.

Sebelumnya, Dody mengungkap keinginan pemerintah membangun ulang Ponpes Al Khoziny menggunakan APBN setelah dia melakukan pembicaraan dengan Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, Selasa (7/10/2025).

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Rizkianingtyas Tiarasari)

Baca berita lainnya terkait Mushola Ambruk di Sidoarjo.

 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved