Kamis, 4 September 2025

Kapal Tenggelam di Selat Bali

Bangkai KMP Tunu Pratama Ditemukan Setelah 3 Kali Percobaan Pemindaian Bawah Air

Bangkai KMP Tunu Pratama ditemukan di kedalaman 49 meter Selat Balli dan berjarak sejauh 3,9 kilometer dari lokasi kecelakaan.

Editor: Dewi Agustina
Tangkapan Layar YouTube Kompas TV
BANGKAI KMP TUNU - Bangkai kapal KMP itu ditemukan dalam kondisi terbalik dan berada sekitar 3,9 km dari titik tenggelamnya kapal. Bangkai kapal ini ditemukan setelah TNI Angkatan Laut (AL) melalui KRI Spica melakukan pemindaian bawah air. 

TRIBUNNEWS.COM, BANYUWANGI - Bangkai kapal KMP Tunu Pratama Jaya akhirnya ditemukan, Sabtu (12/7/2025).

Bangkai kapal ini ditemukan setelah TNI Angkatan Laut (AL) melalui KRI Spica melakukan pemindaian bawah air.

Baca juga: 15 dari 17 Jenazah Korban Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Berhasil Diidentifikasi

Bangkai KMP Tunu Pratama ditemukan di kedalaman 49 meter Selat Balli dan berjarak sejauh 3,9 kilometer dari lokasi kecelakaan.

"Kami mencoba beberapa kali pemindaian di bawah air di titik diduga KMP Tunu Pratama Jaya. Kami melihat nama dan bagian bawah kapal," kata Komandan Gugus Tempur Laut Koarmada II, Laksma TNI Endra Hartono, Minggu (13/7/2025). 

Endra menjelaskan, saat proses pemindaian, TNI AL menggunakan underwater camera dan melihat gambaran obyek dari sisi yang berbeda-beda di titik referensi 8.

Hingga pada percobaan ketiga berhasil mendapatkan tampilan tulisan KM Tunu Pratama Jaya dalam kondisi terbalik di kedalaman 49 meter. 

Untuk benar-benar memastikan, percobaan dilakukan hingga 4 kali, dan TNI AL meyakini kondisi badan kapal dari bagian bawah serta mengambil gambar lebih detail. 

Baca juga: Tim SAR Gabungan Evakuasi 3 Jenazah Diduga Korban KMP Tunu Pratama Jaya

Langkah selanjutnya, TNI AL akan melaksanakan perambuan pada titik referensi 8 tersebut untuk keamanan navigasi dan pelayaran yang ada di Selat Bali

"Jarak dari LKK (lokasi kecelakaan kapal) ke lokasi (obyek) sejauh 3,9 kilometer," tambahnya. 

Kini, TNI AL telah melakukan pengambilan sampel bawah air yang akan menjadi bahan referensi bersama tim gabungan untuk menentukan langkah kerja lanjutan. 

Sebelumnya KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam di Selat Bali saat melayani penyeberangan dari Pelabuhan Ketapang Banyuwangi menuju Pelabuhan Gilimanuk Bali. 

Menurut data manifes, kapal tersebut membawa 65 orang yang terdiri dari 53 penumpang dan 12 kru, serta 22 kendaraan. 

Hingga Sabtu (12/7/2025) pagi, sebanyak 15 dari 17 jenazah korban tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya berhasil diidentifikasi.

Dua jenazah lainnya masih dalam proses identifikasi Tim DVI Polda Jatim.

Proses identifikasi terhadap dua jenazah tersebut terus dilakukan melalui pencocokan data medis dan data properti antemortem dari keluarga.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan