Kamis, 21 Agustus 2025

Aksi Demonstrasi di Pati

Warga Buat Petisi Pati Bergerak, Pastikan DPRD Tak 'Main Mata' dan Segera Makzulkan Bupati Sudewo

Masyarakat Pati mendesak agar Pansus DPRD tidak berhenti sebatas formalitas, tapi juga bekerja serius dan berpihak pada kepentingan rakyat.

Tangkapan Layar Laman change.org
PETISI PATI BERGERAK - Tangkapan layar foto petisi Pati Bergerak. Masyarakat Pati mendesak agar Pansus DPRD tidak berhenti sebatas formalitas, tapi juga bekerja serius dan berpihak pada kepentingan rakyat. 

TRIBUNNEWS.COM - Muncul petisi online di platform change.org bernama Pati Bergerak dari masyarakat Pati sebagai bentuk tekanan agar proses Panitia Khusus (Pansus) pemakzulan Bupati Sudewo, berjalan tuntas dan transparan.

Petisi adalah permohonan resmi, biasanya tertulis, yang ditujukan kepada pihak berwenang atau pejabat untuk menyampaikan keluhan, permintaan, atau aspirasi tertentu.

Petisi seringkali digunakan untuk meminta perubahan kebijakan, tindakan, atau perhatian terhadap suatu isu. 

Dalam hal ini, petisi yang dibuat pada 20 Agustus 2025 itu diedarkan di berbagai kanal media sosial dengan berjudul “Kawal Pansus DPRD! Rakyat Pati Desak Pemakzulan Bupati Sampai Tuntas”. 

Per Kamis (21/8/2025) ini pukul 20.45 WIB, petisi tersebut terverifikasi sudah ditandatangani oleh 481 orang.

Dikutip Tribunnews dari petisi itu, dijelaskan bahwa pada 13 Agustus menjadi saksi bahwa masyarakat Pati tidak mau memiliki bupati yang arogan dalam kata dan kebijakan. 

Alasannya, karena Bupati Sudewo sering kali membuat pernyataan kepada masyarakat yang terkesan menantang dan mengintimidasi.

Bahkan, Bupati Sudewo tidak segan melakukan segala cara untuk menyingkirkan siapa saja yang tidak sepakat dengan kebijakannya, mulai dari mutasi pegawai sampai pemecatan tanpa alasan yang jelas.

Masyarakat Pati juga menganggap Bupati sudewo selalu menggunakan cara otoriter untuk menekan semua instansi di bawah pemerintahannya. 

Melihat model bupati seperti itu, masyarakat Pati pun mengajukan sejumlah tuntutan, sebagai berikut:

  1. DPRD membuka akses informasi Pansus kepada publik.
  2. DPRD memastikan Pansus tidak berhenti di tengah jalan, tapi ditindaklanjuti ke mekanisme pemakzulan sesuai UU.
  3. DPRD berpihak pada aspirasi rakyat Pati, bukan kepentingan elit politik.

Baca juga: Masyarakat Pati Bersatu Tak Akan Demo Sampai Pansus Hak Angket Pemakzulan Bupati Sudewo Selesai

Isi Petisi

Selain sejumlah tuntutan, masyarakat Pati juga menjabarkan apa saja isi petisi tersebut secara rinci.

Masyarakat Pati mendesak agar Pansus DPRD tidak berhenti sebatas formalitas, melainkan bekerja serius, independen, serta berpihak pada kepentingan rakyat.

Mereka mendukung penuh langkah DPRD Kabupaten Pati yang telah membentuk Pansus Pemakzulan Bupati Sudewo

Namun, masyarakat Pati juga menegaskan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, sebagai berikut:

  • Pansus jangan hanya jadi formalitas, tapi harus bekerja serius, transparan, dan berpihak pada rakyat.
  • Hasil penyelidikan Pansus wajib ditindaklanjuti ke mekanisme hukum dan politik yang berlaku, tanpa kompromi.
  • DPRD harus memastikan seluruh proses pemakzulan berjalan sesuai aturan, agar marwah demokrasi dan kedaulatan rakyat tetap terjaga.

Di akhir petisi, masyarakat Pati menegaskan bahwa mereka menolak adanya permainan politik yang melemahkan perjuangan rakyat.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan