Jumat, 31 Oktober 2025

Tak Dapat Burung Sriti, Rehan Malah Tewas Terjatuh dari Pohon Waru Setinggi 15 Meter

Rehan Zafrai (22), pemuda asal Desa/Kecamatan Bandar, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur tewas usai terjatuh dari Pohon Waru setinggi 15 meter.

Editor: Dewi Agustina
Freepik.com/wirestock
TERJATUH DARI POHON - Rehan Zafrai (22), pemuda asal Desa/Kecamatan Bandar, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur tewas usai terjatuh dari pohon setinggi 15 meter. Rehan terjatuh saat hendak memburu atau mencari burung sriti. 

Ringkasan Berita:
  • Rehan Zafrai (22) tewas usai terjatuh dari pohon setinggi 15 meter
  • Dia terjatuh saat hendak memburu atau mencari burung sriti
  • Warga membawa korban dengan cara ditandu ke rumah duka
 

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum 

TRIBUNNEWS.COM, PACITAN - Rehan Zafrai (22), pemuda asal Desa/Kecamatan Bandar, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur tewas usai terjatuh dari Pohon Waru setinggi 15 meter.

Kapolsek Bandar, Iptu Diko mengatakan Rehan terjatuh saat hendak memburu atau mencari Burung Sriti.

Baca juga: Sosok Yu Menglong, Aktor Beken Tiongkok yang Tewas Usai Terjatuh dari Lantai 5

Burung sriti, salah satu burung yang sangat dikenal di pedesaan Indonesia dan sering dianggap membawa keberuntungan karena kebiasaannya bersarang di rumah manusia.

Awalnya korban bersama teman sedang mencari Burung Sriti dengan cara memanjat pohon Waru.

Antara satu pohon dan pohon lainnya berjarak kurang lebih 5 sampai 10 meter. 

Mereka memanjat pohon Waru setinggi kurang lebih 15 meter. 

 

 

"Pada saat di atas pohon sesekali mereka berbincang. Teman korban mendengar bahwa korban Reyhan mengatakan perutnya sakit karena lapar," katanya.

Tak lama, sekitar pukul 09.00 WIB saksi mendengar suara sesuatu yang jatuh. 

Kemudian ketiga orang saksi semuanya turun dan melihat ternyata korban Reyhan jatuh dari pohon. 

"Warga membawa korban dengan cara ditandu ke rumah duka. Korban sudah meninggal dunia," tambahnya.

Pihak kepolisian telah mengamankan barang bukti, di antaranya sebatang bambu sepanjang kurang lebih 4 meter yang digunakan untuk memancing burung Sriti di sekitar pohon Waru. 

"Kondisi korban di rumah duka dalam keadaan mengalami pendarahan di pelipis kanan serta mulut dan hidung mengeluarkan darah," tegasnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved