Selasa, 11 November 2025

Penculikan Balita di Makassar

Penampakan Rumah Pelaku yang Jual Balita Bilqis di Sukoharjo, Baru Setahun Dibeli, Kini Kosong

Nadia Hurti, satu dari empat penculik balita Bilqis baru setahun tinggal di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

TribunSolo.com/Anang Maruf Bagus Yuniar
PENCULIKAN BILQIS - Rumah Nadia Hutri (29), pelaku penculikan bilqis di Sukoharjo, di Desa Kepuh, Nguter, Kabupaten Sukoharjo, Senin (10/11/2025). Menurut informasi yang dihimpun, NH membeli rumah tersebut sekitar satu tahun lalu melalui program rumah subsidi. 

Ringkasan Berita:
  • Nadia Hurti, satu dari empat penculik balita Bilqis tinggal di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
  • Ia baru setahun menetap di Kabupaten yang dijuluki Kota Jamu itu.
  • Saat pertama datang, ia mengaku berasal dari Ujung Padang, Sumatra Utara.

TRIBUNNEWS.COM - Satu dari empat penculik balita Bilqis Ramdhani (4) di Makassar, Sulawesi Selatan, merupakan warga Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

Dia adalah Nadia Hutri (29). Nadia tinggal di kawasan perumahan subsidi di Desa Kepuh, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo.

Rumah subsidi merupakan program pemerintah untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) memiliki rumah dengan harga terjangkau, biasanya melalui Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bersubsidi.

Dalam kasus ini, Nadia berperan sebagai pihak yang membeli Bilqis dari penculik di Makassar, lalu menjualnya ke Jambi.

Dari pantauan TribunSolo.com, Senin (10/11/2025), rumah bercat krem itu tampak tertutup rapat.

Tidak ada aktivitas di dalam maupun di sekitar rumah tersebut.

Tampak rumah itu terpasang AC. Lampu di teras rumah juga terlihat menyala.

Di depan rumah terdapat sepeda anak-anak, jemuran baju, dan alat kebersihan yang tampak berantakan.

Rak sepatu diletakkan di pojok rumah dengan kondisi sudah tak beraturan.

Sementara dinding bagian bawah dan samping tampak sudah berjamur.

Warga menyebut, setelah penangkapan Nadia oleh pihak kepolisian pada Kamis (6/11/2025) dini hari, rumah itu saat ini dalam kondisi kosong.

Baca juga: Kagetnya Tetangga Adefrianto Penculik Bilqis, Dikira Baik Ternyata Penjahat, Sudah Jual 10 Anak

Sebelumnya, rumah itu dihuni oleh Nadia, suami, dan anaknya.

“Setelah penangkapan itu, rumahnya langsung sepi. Tidak ada orang di situ, lampu juga sudah mati,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, Nadia membeli rumah itu sekira satu tahun lalu melalui program rumah subsidi.

Sejak saat itu, Nadia tinggal bersama keluarganya dan dikenal sebagai sosok yang tertutup.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved