Kondisi Siswi SMP Korban Bullying di Malang, Polisi: Sudah Membaik
Inilah kondisi terkini FR, siswi SMP di Kota Malang, Jawa Timur yang jadi korban perundungan oleh tiga orang perempuan. Polisi sebut FR sudah membaik
Ringkasan Berita:
TRIBUNNEWS.COM - Polisi beberkan kondisi siswi SMP di Kota Malang, Jawa Timur yang jadi korban perundungan.
Diketahui, korban dikeroyok tiga orang perempuan di wilayah Jalan Sukun Gempol, Kelurahan Tanjungrejo, Kecamatan Sukun, Kota Malang.
Dalam video tersebut, korban yang mengenakan kaus warna hitam dipukuli oleh para pelaku.
Pelaku juga mengeluarkan kalimat ancaman kepada korban.
Korbannya sendiri berinisial FR, siswi SMP swasta kelas 7 di Kota Malang.
Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto mengatakan bahwa korban sudah mulai masuk sekolah.
"Kondisi psikis FK sudah mulai membaik dan sudah kembali bersekolah," ujarnya, dikutip dari Suryamalang.com.
Meski telah membaik, namun pihaknya masih tetap melakukan trauma healing.
"Meski sudah membaik, pendampingan trauma healing tetap diberikan," lanjut Ipda Yudi.
Sebelumnya, Yudi menuturkan bahwa pendampingan tersebut dilakukan hingga perkara ini tuntas.
"Kami akan mendampingi korban sampai perkara ini tuntas dan selesai," ujar Yudi kepada Suryamalang.com.
Baca juga: Babak Baru Kasus Perundungan Siswi SMP di Malang, 3 Terduga Pelaku Diperiksa Polisi
Polisi Periksa Terduga Pelaku
Ipda Yudi Risdiyanto mengatakan, ketiganya diperiksa pada Selasa (18/11/2025).
"Kemarin, ketiganya telah diperiksa dan dimintai keterangan. Namun statusnya masih sebagai saksi," ujar Yudi, Rabu (19/11/2025).
Polisi pun menemukan fakta bahwa korban dan pelaku saling kenal.
"Hubungan mereka ini, yaitu teman satu sekolah dan teman bermain," lanjut Ipda Yudi, dikutip dari Suryamalang.com.
Terkait motif, Yudi menuturkan, aksi yang dilakukan oleh terduga pelaku dipicu oleh kesalahpahaman.
"Terkait masalah yang terjadi, yaitu miskomunikasi saja," terangnya.
Saat ini, kasus telah naik ke tahap penyidikan setelah polisi memeriksa sejumlah saksi.
"Kasusnya sudah naik ke tahap sidik (penyidikan),"
"Nanti akan dilaksanakan gelar perkara untuk mengetahui lebih jelas siapa tersangkanya," ungkapnya.
Sebelumnya, pihak kepolisian juga melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.
Ada tiga saksi yang diperiksa polisi pada Senin (17/11/2025) kemarin.
"Hari ini, tiga orang saksi diperiksa oleh Unit PPA Polresta Malang Kota," ujar Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto, Senin (17/11/2025).
Mengutip Suryamalang.com, saksi tersebut, merupakan warga yang tinggal di lokasi kejadian.
"Ketiganya merupakan warga di sekitar TKP yang diduga mengetahui kejadian (perundungan) tersebut," kata Yudi.
Sebelumnya, pihaknya juga sudah meminta keterangan saksi dari korban berinisial FK (13) dan ibu kandung korban, pada SAbtu (15/11/2025).
Baca juga: Viral Siswa di Bekasi Menangis Takut Sekolah, Polisi Selidiki Dugaan Perundungan
"Dalam pemeriksaan sebelumnya pada Sabtu (15/11/2025) lalu, kami sudah meminta keterangan dari saksi korban dan ibu korban," tambahnya.
Saat ditanya hasil visum korban, Yudi menyebut hasilnya masih belum keluar.
"Hasil visumnya masih belum keluar, ini kami juga masih menunggu dari pihak rumah sakit,"
"Lalu terkait motif dan lain sebagainya, ini masih didalami dan dilakukan penyelidikan," pungkasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Kasus Perundungan Siswi SMP di Sukun Malang Naik Tahap Penyidikan, Segera Gelar Perkara
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(Suryamalang.com, Kukuh Kurniawan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.