Polisi Gugur Ditembak di Lampung
Ini Penampakan Rumah AKP Lusiyanto dan Pengakuan Anaknya, Jawab Isu Arena Sabung Ayam Bancakan Oknum
Diduga oknum aparat menikmati aliran uang dari arena sabung ayam yang menjadi lokasi tewasnya tiga polisi.
TRIBUNNEWS.COM - Arena sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kabupaten Way Kanan, Lampung, yang penggerebekannya memicu tragedi tewasnya tiga polisi, diduga melibatkan aliran uang judi yang dinikmati oknum.
Dugaan tersebut disampaikan oleh Kapendam II/Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar, di Palembang, Sumatera Selatan.
"Sudah satu tahun lho, bagi-bagi duit (judi sabung ayam). Ada duit dikasih, Polsek-Koramil, makan duit. (Kalau) pembagian, saya tidak tahu, ada yang menerima duit, dan ini beroperasi satu tahun," kata Eko dikutip Tribun Lampung.
Pernyataan tersebut memuculkan spekulasi bahwa Kapolsek Negara Batin, AKP Lusiyanto, yang tewas ditembak oknum TNI saat penggerebekan, menerima setoran dari prakti judi sabung ayam.
Menjawab spekulasi tersebut, anggota Biddokkes Polda Lampung Aipda Romi Indra Setiawan, mendatangi rumah pribadi AKP Anumerta Lusiyanto.
"Saya terharu dengan pemberitaan-pemberitaan sekarang ya, yang katanya beliau dapat apa, dapat apa. Ini temen-temen lihat sendiri kondisinya," kata Aipda Romi.

UMAH KAPOLSEK - Penampakan rumah Kapolsek Negara Batin, AKP Anumerta Lusiyanto, polisi yang gugur karena kasus penembakan judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung.
Pada akun TikTok Aipda Romi Indra Setiawan, @romi_indra_setiawan, terlihat akses menuju rumah Lusiyanto harus melewati pekarangan rumah orang.
Romi didampingi Bhabin Fajar Isuk, Aipda Narwin harus melewati jalan setapak untuk menuju ke rumah Lusiyanto.
"Ini lewat gang sempit, gang kecil bahkan, ini mobil nggak Pak Bhabin?" tanya Aipda Romi.
"Nggak bisa, motor saja agak susah ini," kata Aipda Narwin.
Tak jauh dari gang sempit itu, ada sebuah rumah yang ada di ujung tanjakan jalan.
Rumah itu tampak dipasangi pagar bambu setinggi paha orang dewasa.
"Pagarnya bambu, dinding bahkan belum diplester," kata Aipda Romi.
Sumber: Tribun Lampung
sabung ayam
Way Kanan
Lampung
Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar
Kapolsek Negara Batin
AKP Anumerta Lusiyanto
Polisi Gugur Ditembak di Lampung
TNI AD Ungkap Nasib Kopda Bazarsah Setelah Dijatuhi Vonis Mati dan Dipecat Dari Militer |
---|
19 Hal Beratkan Vonis Mati Kopda Bazarsah: Sadis, Rusak Hubungan TNI-Polri, hingga Curi Amunisi |
---|
Kopda Bazarsah Jadi Prajurit TNI Pertama yang Divonis Hukuman Mati di Pengadilan Militer Palembang |
---|
Rekam Jejak Kolonel CHK Fredy Ferdian, Hakim Vonis Mati Kopda Bazarsah, Punya Kekayaan Rp499 Juta |
---|
Kopda Bazarsah Tetap Divonis Hukuman Mati meski Tak Terbukti Lakukan Pembunuhan Berencana |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.