Kedaulatan Digital Diperlukan, Pakar Soroti Regulasi OTT yang Masih Lemah
Pakar menilai regulasi OTT masih lemah dan belum menjamin kedaulatan digital Indonesia di tengah dominasi platform asing
Kamilov Sagala, S.H., M.H., adalah tokoh hukum Indonesia yang dikenal karena kiprahnya dalam regulasi telekomunikasi dan advokasi hukum digital. Lahir di Pekanbaru pada 29 Oktober 1964, ia menyelesaikan pendidikan hukum di Universitas Parahyangan dan meraih gelar magister dari Universitas Tarumanegara.
Dengan pengalaman lebih dari 15 tahun, Kamilov pernah menjabat sebagai anggota Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) dan Komisi Pengawas Kejaksaan RI. Ia kini aktif sebagai Ketua Umum PERATIN, Ketua Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Informasi (LPPMI)., serta Komisaris di firma hukum JK & Partner.
Kamilov mendorong literasi hukum digital dan perlindungan konsumen di era informasi, serta menginisiasi pengangkatan advokat teknologi melalui kerja sama kampus dan pembentukan jaringan PERATIN di berbagai daerah.
| Komisi I DPR Ingatkan Pemerintah, Perang Melawan Judi Online Harus Diimbangi Edukasi Publik |
|
|---|
| Mulut yang Mengetik, Internet yang Merangkul, Menuju Ruang Maya Ramah Anak Berkebutuhan Khusus |
|
|---|
| Telkomsel dan Komdigi Lanjutkan Uji Coba Registrasi Biometrik untuk Tingkatkan Keamanan Digital |
|
|---|
| Pemohon JR UU Pers di MK Disebut Tak Penuhi Legal Standing, Iwakum: Kami Bukan Lembaga Fiktif |
|
|---|
| Komdigi Cabut Pembekuan TikTok Setelah Penuhi Kewajiban Data |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.