Jumat, 12 September 2025

Dry Aging, Teknik Penyimpanan Daging yang Bikin Tekstur Steak Empuk dan Juicy

Steak yang dipanggang sendiri di rumah tak seenak menyantap steak di restoran, tapi jika dikalkulasi harga steak di restoran jauh lebih mahal.

Penulis: Willem Jonata
Editor: Choirul Arifin
Kolase Tribunnews
OLAHAN STEAK - Daging yang juicy untuk bahan membuat steak (kiri) dan Chef William Rusli. 

 

TRIBUNNEWS.COM - Makan steak beberapa tahun terakhir sudah menjadi gaya sebagian orang. Terutama di kota besar seperti Jakarta.

Selain makan steak di restoran, biasanya untuk kaum mendang-mending memilih memanggang steak sendiri di rumah.

Namun, steak yang dipanggang sendiri di rumah tak seenak menyantap steak di restoran. Tapi jika dikalkulasi harga steak di restoran jauh lebih mahal. Kenapa?

Itu karena restoran steak berkelas umumnya menggunakan teknik dry age untuk dagingnya.

Dengan teknik tersebut, daging disimpan dalam ruangan dengan suhu ruang dengan kontrol ketat. Waktu penyimpanannya bervariasi. Ada yang tiga minggu, bahkan ada yang sebulan lebih.

Teknik tersebut diterapkan untuk meningkatkan rasa dan tekstur yang empuk dan lebih juicy.

Dikutip dari Seriouseats, daging sapi yang di-dry aged dengan baik akan terasa lebih empuk daripada daging sapi segar.

ABSteak by Chef Akira Back, salah satu restoran steak dengan konsep Lifestyle Korean BBQ, yang berlokasi di Jakarta, juga menggunakan teknik tersebut.

Ada beberapa pilihan daging yang disimpan di ruangan tertentu untuk meningkatkan kualitas rasa dan tekstur.

Misalnya Dry-Aged Picanha yang disimpan selama 14 hari. Ada pula Dry-Aged T-Bone Steak, yang disimpan selama 45 hari.

"Sehingga memiliki keseimbangan antara sirloin dan tenderloin untuk tekstur yang lebih juicy," kata Chef William Rusli, Corporate Executive Chef Akira Back Group Indonesia.

ABSteak sendiri menggabungkan tradisi steakhouse Korea dengan sentuhan signature dishes dari Chef Akira Back.

Salah satu sentuhan khas Chef Akira Back adalah AB Wagyu Pizza, sebuah hidangan inovatif yang menggunakan daging sapi mentah di atas Tortilla renyah, kemudian diberi tambahan Aioli, Green Olives, dan minyak truffle untuk memperkaya rasa.

Menunya tidak hanya cocok untuk makan malam, tetapi juga menawarkan berbagai menu spesial untuk makan siang.

Baca juga: Cara Masak Steak Daging Sapi yang Empuk dan Tidak Alot, Cocok Jadi Olahan Idul Adha

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan