“Jadi secara keseluruhan project ini akan dilaksanakan bertahap, mulai dari daerah dengan angka stunting tinggi sebagai prioritas. Daerah priotitas itu akan segera digenjot persiapan infrastuktur dapur umum MBG, ketersediaan SDM dan supply chain/bahan baku dan logistik distribusi dalam pelaksanaannya,” jelas Frans yang juga adalah Ketua Angkatan Muda Koperasi Indonesia (AMKI).
‟Kami sangat gembira menerima tantangan dari Bapak Wamenkop dan tentunya kami siap mendukung penuh program MBG ini dengan segera mempersiapkan semua kebutuhan pendirian dapur Umum MBG sebagai Pilot Project sebanyak 5 lokasi yang siap beroperasi Januari 2025 dan selanjutnya 100 lokasi lainnya dalam waktu dekat,“ tutup Frans.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.