Menkeu Purbaya dan Kiprahnya
Menkeu Purbaya Bantah Kabar Berselisih dengan Misbakhun: Kita Saling Dukung
Pertemuan Menkeu Purbaya dan Ketua Komisi XI DPR RI Misbakhun membahas berbagai hal terkait kebijakan ekonomi, sekaligus koordinasi.
Ringkasan Berita:
- Isu adanya keributan antar keduanya sempat beredar di media imbas Purbaya diminta tidak komentari kementerian lain.
- Pertemuan Menkeu Purbaya dan Ketua Komisi XI DPR RI Misbakhun membahas berbagai hal terkait kebijakan ekonomi.
- Misbakhun dukung Menkeu Purbaya dalam rangka menjalankan tugas-tugas dari Presiden RI Prabowo Subianto.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan bahwa dia tidak pernah berselisih dengan Ketua Komisi XI DPR RI Misbakhun.
Isu adanya keributan antara keduanya sempat beredar di media imbas Purbaya diminta tidak komentari kementerian lain, tetapi dibantah langsung oleh bendahara negara tersebut.
"Katanya saya sama pak Misbakhun ribut, padahal enggak pernah ribut apa-apa," ujar Menkeu Purbaya di Kantornya, Senin (27/10/2025).
"Kita enggak ada apa-apa saling mendukung," imbuhnya menegaskan.
Baca juga: Tanggapi Kritikan Hasan Nasbi soal Gaya Komunikasi, Menkeu Purbaya Balas Pakai Survei
Pertemuan Menkeu Purbaya dan Ketua Komisi XI DPR RI Misbakhun membahas berbagai hal terkait kebijakan ekonomi, sekaligus koordinasi antara pemerintah dan parlemen.
"Diskusi masalah kebijakan ekonomi dan langkah-langkah yang terjadi di pemerintah dan apa yang sedang terjadi di parlemen," tegas Purbaya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Komisi XI DPR RI Misbakhun menyatakan bahwa hubungan antara dia dan Menkeu Purbaya baik- baik saja.
"Pak Purbaya ini kan sangat baik, sangat baik dalam artian beliau ingin mengklarifikasi apa yang selama ini terjadi bahwa tidak terjadi apapun diantara kita," ujar Misbakhun.
Politisi Parta Golkar itu menyatakan dukungan penuh kepada Menkeu Purbaya dalam rangka menjalankan tugas-tugas dari Presiden RI Prabowo Subianto.
"Jadi Pak Purbaya menyampaikan bahwa beliau dalam rangka menjalankan semua tugas-tugasnya bapak presiden, maka beliau ingin mendapatkan dukungan," tutur Misbakhun.
"Partai Golkar sebagai partai pendukung utamanya Bapak Presiden prabowo akan memberikan dukungan yang penuh kepada Pak Purbaya sebagai Menteri Keuangan," tegas dia.
Berhenti Komentari Kementerian Lain
Sebelumnya, Misbakhun meminta Purbaya berhenti mengomentari kementerian lain.
Ia meminta Purbaya fokus pada desain besar perekonomian guna mendukung kebijakan Presiden Prabowo Subianto.
"Pak Purbaya harus berhenti terlalu sering mengomentari kebijakan kementerian lain. Fokuslah pada desain ekonomi besar yang ingin dia bangun untuk mendukung visi Presiden," kata Misbakhun.
Hal ini terkait komentar Purbaya terhadap pemotongan anggaran Makan Bergizi Gratis (MBG) jika tidak terserap.
Misbakhun menegaskan, pengalihan anggaran MBG yang tidak terserap harus dibahas bersama DPR RI.
Selain itu, ia juga mengkritik kebijakan Purbaya yang tiba-tiba menaikkan defisit dari 2,48 menjadi 2,68.
"Itu kan sebenarnya harus berkonsultasi dan rapatkan dengan DPR, tapi karena masih dalam proses pembahasan APBN, sehingga ruang itu diberikan keleluasaan. Hal-hal seperti ini perlu disinergikan dengan DPR agar kebijakan ekonomi tidak terkesan sepihak,” tutur Misbakhun.
Tak hanya itu, Misbakhun juga menyarankan Purbaya menahan kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN).
Ketua Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) ini bahkan menyarankan jika perlu PPN itu diturunkan dari 10 persen.
“Kalau perlu ke 8 persen. Untuk apa? Mengangkat daya beli masyarakat. Nah ini dalam rangka apa? Seperti yang disampaikan, kita menghadapi tekanan di daya beli,” imbuhnya.
Menkeu Purbaya dan Kiprahnya
| Dikritik Hasan Nasbi, Menkeu Purbaya: Saya Perpanjangan Tangan Presiden Versi Lebih Halus |
|---|
| Menkeu Purbaya Pamer Hasil Survei Usai Dikritik Hasan Nasbi: Semua Baik, Kecuali di Mata Orang Itu |
|---|
| Canda Purbaya Sebut Indonesia Sering Dikibulin Asing usai Tahu Programmer Coretax Lulusan SMA |
|---|
| Bank Mandiri Ketagihan Dapat Dana Rp55 Triliun dari Pemerintah, Purbaya Bakal Gelontorkan Uang Lagi |
|---|
| Ada Pegawai Pajak Tigaraksa Banten Tagih Tunggakan Jam 5 Pagi, Purbaya: Stres, Mabuk Kali Malamnya |
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.