Jumat, 15 Agustus 2025

Ibadah Haji 2025

Koper Kabin Penuh, Jemaah Haji Pakai Baju Sampai 7 Lapis, Gantungkan Mainan Senjata di Leher

Abdul pun ikhlas tubuhnya 'membesar' karena 7 lapis pakaian serta dikalungkan mainan senjata di lehernya.

Penulis: Dewi Agustina
Tribunnews.com/Dewi Agustina
PAKAIAN RANGKAP 7 - Abdul Fatin, jemaah haji Kloter JKS 7 mengenakan pakaian rangkap 7 dan mengalungkan senjata mainan lantaran barang bawaannya tak cukup lagi dimasukkan ke dalam koper kabin. Abdul terpaksa mengemas ulang kopernya di Bandara Jeddah, Sabtu (14/6/2025). 

TRIBUNNEWS.COM, JEDDAH - Abdul Fatin, jemaah haji Kloter JKS 7, dikerumuni Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) atau petugas haji di Bandara King Abdulaziz, Jeddah, Arab Saudi, Sabtu (14/6/2025) siang Waktu Arab Saudi (WAS).

Bukan tanpa sebab, Abdul Fatin menjadi salah satu di antara jemaah yang membawa barang bawaan cukup banyak saat hendak pulang ke Tanah Air.

Baca juga: Jemaah Haji yang Gunakan SPLP Diimbau Melapor Kepada PPIH di Bandara

Sementara yang diperbolehkan dibawa ke dalam kabin pesawat hanya satu tas kabin berkapasitas 7 kg, satu tas paspor serta satu tas tentengan.

Alhasil sejumlah petugas haji berjibaku membantu Abdul untuk mengemas ulang barang bawaaannya tersebut.

Koper kabin pun dibongkar, begitu juga dengan tas kresek berisi mainan anak-anak serta oleh-oleh kurma, kacang Arab, cokelat dan lainnya semua ikut dibongkar.

Semua barang-barang itu termasuk pakaian di dalam koper kabin turut dibongkar ulang.

Petugas kemudian bahu membahu menyortir barang apa saja yang bisa dikemas ulang dan barang apa saja yang terpaksa ditinggal di bandara.

Baca juga: Komisi IX DPR Minta Kemenkes Cek Kesehatan Jemaah Haji yang Pulang Dari Tanah Suci

Agar koper kabin berkapasitas 7 kg itu cukup untuk memuat barang-barang Abdul, sejumlah pakaian pun dikeluarkan.

Atas arahan petugas, Abdul kemudian diminta memakai pakaian secara berlapis di tubuhnya.

Jadilah Abdul mengenakan 7 rangkap pakaian sekaligus. Belum lagi sajadah yang dikalungkan ke lehernya.

Bahkan mainan berupa senjata oleh-oleh untuk sang anak tercinta terpaksa diikat mengenakan tali dan dikalungkan juga di leher Abdul.

"Dicoba saja dulu ya mainan ini dibawa pakai tali, sayang kan kalau ditinggal, kan sudah dibeli oleh-oleh untuk anak-anak," kata seorang petugas kepada Abdul.

Abdul pun ikhlas tubuhnya 'membesar' karena 7 lapis pakaian serta dikalungkan mainan senjata di lehernya.

Sementara itu oleh-oleh lainnya juga berhasil dimasukkan ke dalam koper kabin, termasuk  belasan peci, sajadah dan lainnya.

Namun kacang Arab, sebagian kurma serta makanan lainnya tak bisa lagi masuk dalam kabin maupun tas kecil.

Halaman
12
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan