Musim Hujan Rentan Penyebaran Penyakit DBD, Ketahui Gejala-gejalanya
Orang yang berisiko terinfeksi DBD menurut dr Ifael bisa terjadi pada mereka yang memiliki imunitas yang menurun.
Penulis:
Aisyah Nursyamsi
Editor:
Muhammad Zulfikar
Selain mengenali gejala, dr Ifael juga menjelaskan apa perbedaan nyamuk Aedes aegypti dengan nyamuk biasa.
Secara kasat mata, kita bisa saja membedakannya.
Baca juga: Indonesia Memasuki Musim Hujan, Kemenkes Ingatkan Waspadai Penyakit DBD
"Kalau kita perhatikan, jadi Aedes Aegypti itu khasnya dia itu (warna) lurik-lurik hitam putih, seperti zebra cross," imbuhnya.
Setelah digigit nyamuk ini, biasanya butuh massa inkubasi sampai penyakit demam berdarah muncul.
Untuk penyakit demam berdarah, bisa berkisar 5 sampai 12 hari.
"Tapi rata-rata itu 7 hari Jadi kalau kita kegigit hari ini, 7 hari kemudian kalau memang badan kita tidak bisa melawan, terus dia berkembang, kita akan demam. Biasanya begitu, jadi 7 hari," tutupnya.
Peringatan ASEAN Dengue Day 2025, Perkuat Komitmen Capai Target Nol Kematian Akibat DBD pada 2030 |
![]() |
---|
Ini Alasan Mengapa Orang Gampang Sakit saat Musim Pancaroba |
![]() |
---|
DBD Masih Mengancam, Gerakan Bebas Nyamuk Digencarkan di Yogyakarta dengan Edukasi 3M Plus |
![]() |
---|
Ada Lebih dari 1.400 Kasus Kematian Akibat DBD dalam Setahun, Pemerintah Susun Strategi Baru |
![]() |
---|
Hujan Lebat saat Peralihan Musim, Ini Prakiraan Cuaca BMKG Seminggu ke Depan 20-26 Mei 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.