Polri Disorot! Ini 3 Kasus Polisi Peras Warga, Bintara hingga Perwira Berpangkat Kombes Terlibat
Kepolisian Republik Indonesia tengah menjadi sorotan gara-gara kasus pemerasan yang dilakukan anggotanya.
Penulis:
Malvyandie Haryadi
Ia pun mengalami penggeledahan yang sama dan mengeklaim tidak ada barang bukti narkoba yang ditemukan.
Setelah digeledah, Amir dan beberapa pengunjung DWP lainnya dibawa ke Polda Metro Jaya.
Di sana, mereka diminta untuk melakukan tes urine dan ponsel mereka disita. “Mereka hanya mengizinkan kami menghubungi keluarga, tetapi komunikasi kami dipantau,” jelas Amir.
Meskipun hasil tes urine menunjukkan sebagian dari mereka negatif, pihak polisi tetap mengunci mereka dan meminta agar semua menandatangani surat pengakuan dan membayar sejumlah uang untuk mendapatkan kebebasan.
“Mereka bilang karena kami datang sama-sama, meskipun sebagian hasil tesnya negatif, kami diminta mengaku salah dan membayar,” papar Amir.
Berapa Besar Jumlah Uang yang Diminta?
Amir dan delapan temannya diminta membayar Rp 800 juta untuk bisa bebas.
Dengan tidak adanya barang bukti, Amir berusaha menawar dan akhirnya mereka membayar sekitar RM 100.000 (sekitar Rp 360 juta) ke rekening pengacara yang ditunjuk oleh polisi.
Menurutnya, pengacara tersebut berinisial MAB, yang dikenal di kalangan pihak kepolisian.
Apa Tanggapan Pihak Kepolisian?
Mabes Polri mengkonfirmasi bahwa ada 45 warga negara Malaysia yang menjadi korban dengan total barang bukti yang disita mencapai Rp 25 miliar.
Hingga Senin, 13 Januari, Polri mencatat 20 anggota kepolisian yang terlibat dan dinyatakan bersalah atas kasus pemerasan penonton DWP 2024.
Berikut adalah anggota polisi yang terbukti bersalah dan sanksi yang diberikan:
1. Eks Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Donald Parlaungan Simanjuntak
Hukuman: PTDH (pemberhentian tidak dengan hormat)
Bripka Bayu Aryanto: Polisi Perawat yang Mengabdi lewat Layanan Kesehatan |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca Semarang Besok Rabu 3 September 2025, BMKG: Berawan |
![]() |
---|
Misteri Kematian Iko Mahasiswa FH Unnes: Polisi Sebut Kecelakaan, Keluarga Curiga Ada Kekerasan |
![]() |
---|
Mengenal Bripda Bagas, Polisi Muda yang Aktif Berdakwah dan Menginspirasi Masyarakat |
![]() |
---|
Prabowo Minta Kapolri Naikkan Pangkat Polisi Korban Demo Ricuh, ISSES: Siram Minyak di Bara Api |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.