Selasa, 12 Agustus 2025

Tunjangan Hari Raya

Gojek, Grab, dan Maxim Soal THR Ojol 2025 untuk Driver dan Kurir Online

Berikut ini respons Gojek, Grab, dan Maxim soal THR Ojol 2025 untuk Driver dan Kurir. Bagaimana respons Gojek, Grab, dan Maxim soal THR Ojol 2025.

|
Editor: Glery Lazuardi
Istimewa
THR OJEK ONLINE - Berikut ini respons Gojek, Grab, dan Maxim soal THR Ojol 2025 untuk Driver dan Kurir.  Bagaimana respons Gojek, Grab, dan Maxim soal THR Ojol 2025 untuk Driver dan Kurir? 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berikut ini respons Gojek, Grab, dan Maxim soal THR Ojol 2025 untuk Driver dan Kurir. 

Bagaimana respons Gojek, Grab, dan Maxim soal THR Ojol 2025 untuk Driver dan Kurir?

Gojek, Grab, dan Maxim mempunyai kebijakan berbeda-beda soal THR Ojol 2025 untuk Driver dan Kurir.

Baca juga:  Presiden Prabowo Jamin THR untuk Driver dan Kurir Online Cair, Simak Detailnya

Gojek

Presiden Gojek Catherine Hindra Sutjahyo, mengatakan bonus hari raya akan diberikan melalui program Tali Asih Hari Raya.

Menurut dia, melalui program Tali Asih Hari Raya, Gojek akan menyalurkan Bonus Hari Raya dalam bentuk uang tunai kepada Mitra Driver yang memenuhi kriteria tertentu. 

“Bonus uang tunai ini akan diterima Mitra Driver sebelum Hari Raya Idul Fitri,” ujarnya dalam keterangan yang diterima pada Senin (10/3/2025).

Gojek ingin memastikan mitra driver menjalani Ramadan dengan damai dengan bonus ini. Perusahaan berharap para driver bisa berlebaran dengan penuh kebahagiaan.

Gojek menghadirkan program Ramadan penuh manfaat bagi para mitra driver setiap tahun. Gojek, ucapnya, menempatkan kemitraan bersama para driver sebagai pondasi utama.

Dia menambahkan program ini merupakan itikad baik dari Gojek dengan menghadirkan solusi terbaik untuk terus mendukung Mitra Driver sesuai dengan kapasitas perusahaan. 

“Sekaligus mengacu pada pengumuman yang disampaikan oleh Presiden Prabowo Subianto," ucapnya.

Grab

Untuk mitra driver dan kurir, Grab Indonesia meluncurkan program khusus pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) bagi mitra pengemudinya.

Program ini sebagai tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto terkait kepastian THR bagi ojek online (ojol). 

Group CEO & Co-Founder Grab, Anthony Tan menjelaskan program bonus kinerja khusus ini merupakan bentuk apresiasi perusahaan atas dedikasi dan kontribusi para Mitra dalam menyambut Hari Idul Fitri. 

Bonus ini diberikan untuk memberikan dukungan tambahan yang pada dasarnya tidak termasuk dalam manfaat rutin yang diterima oleh pekerja sektor ekonomi informal, seperti mitra pengemudi platform digital (gig worker). 

"Grab telah menyiapkan program bonus ini sebagai bentuk dukungan terbaik yang bisa diberikan saat ini, sesuai dengan kondisi finansial perusahaan," katanya dalam keterangan resmi, Senin (10/3). 

Baca juga: Prabowo: THR Karyawan Swasta, BUMN, dan BUMD Wajib Dibayarkan Paling Lambat H-7 Lebaran

Untuk mendapatkan bonus ini, Grab menetapkan kriteria khusus berdasarkan keaktifan mitra pengemudi, termasuk jumlah pesanan yang diselesaikan, tingkat penyelesaian pesanan, jumlah hari dan jam online, serta rating pengemudi. 

Hanya saja, Antony tidak menjelaskan apa bentuk dari THR yang diberikan, termasuk besaran jumlah yang akan diterima oleh ojol. 

Country Managing Director, Grab Indonesia, Neneng Goenadi menyebut program bonus ini dirancang untuk memberikan penghargaan secara adil, di mana tingkat apresiasi yang diterima mencerminkan tingkat keaktifan, kontribusi, dan pencapaian masing-masing mitra. 

"Kami terus menghadirkan inisiatif yang mendukung mitra pengemudi secara adil dan berkelanjutan, memastikan dampak positif jangka panjang bagi semua mitra," ujarnya. 

Maxim

Driver ojek online mitra Maxim dipastikan akan dapat Bantuan Hari Raya (BHR).

Kepastian tersebut disampaikan Government Relations & Public Affairs Maxim, Widhi Wicaksono seusai menghadiri Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) bersama aplikator ride hailing di Jakarta, Rabu (5/3/2025).

Widhi bilang, proses pencairan BHR akan dilakukan mulai dua minggu sebelum Lebaran 2025.

"Karena ini untuk Hari Raya, kami targetkan seminggu atau dua minggu sebelum Lebaran sudah selesai," ujarnya mengutip Kompas.com, via Tribun Cirebon.

Namun, pihak manajemen Maxim belum bisa memastikan skema pemberian BHR ke mitra pengemudinya, termasuk apakah akan diberikan dalam bentuk uang tunai.

Menurut Widhi, saat ini, Maxim masih berdiskusi dengan pemerintah terkait mekanisme dan persyaratan pemberian BHR.

"Untuk bentuknya, apakah uang tunai atau barang, masih kami kaji. Sebelumnya, di internal Maxim, BHR diberikan dalam bentuk barang. Kami terus berkomunikasi dengan Kementerian Ketenagakerjaan," katanya.

DRIVER GOJEK 001 - Momen Presiden Prabowo Subianto saat memegang pundak driver Gojek 001 bernama Mulyono di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (10/3/2025). Dalam kesempatan tersebut Prabowo mengumumkan pemberian Bonus Hari Raya (BHR) kepada driver-driver ojek online.
DRIVER GOJEK 001 - Momen Presiden Prabowo Subianto saat memegang pundak driver Gojek 001 bernama Mulyono di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (10/3/2025). Dalam kesempatan tersebut Prabowo mengumumkan pemberian Bonus Hari Raya (BHR) kepada driver-driver ojek online. (Sumber: Instagram.com/prabowo)

Perhatian Pemerintah

Presiden Prabowo Subianto mengatakan pemerintah memperhatikan kurir dan pengemudi transportasi online.

Ia juga meminta perusahaan yang menaungi para pengemudi online untuk memberikan bonus hari raya kepada para pekerjanya.

"Tahun ini pemerintah menaruh perhatian khusus kepada pengemudi dan kurir online yang telah memberi kontribusi yang penting dalam mendukung pelayanan transportasi dan logistik di Indonesia," tuturnya.

Hal tersebut disampaikan Prabowo melalui keterangan pers di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (10/3/2025).

Prabowo berharap kebijakan yang akan dirinci Kementerian Ketenagakerjaan ini kemudian dapat membuat para pengemudi online merayakan lebaran dengan baik.

"Semoga dengan kebijakan ini para pengemudi online meraskan libur, mudik dan Idulfitri dalam keadaan yang baik," jelas Prabowo.

Untuk pekerja swasta, BUMN dan BUMD, kata Prabowo pencairan THR paling lambat tujuh hari sebelum Hari Raya Idul Fitri 1446 H. 

"Saya memeninta agar pemberian THR bagi pekerja swasta, BUMN dan BUMD diberi paling lambat 7 hari sebelum Hari Raya Idul Fitri," kata Prabowo. 

Wakil Ketua DPR Apresiasi Kebijakan THR Ojol 2025

Wakil Ketua DPR RI, Adies Kadir, menyambut positif langkah Presiden Prabowo yang meminta perusahaan penyedia aplikasi layanan ojek online untuk memberikan bonus Hari Raya kepada para pengemudi.

“Langkah ini layak diapresiasi karena menunjukkan keberpihakan dan kepedulian Presiden terhadap rakyatnya,” ujar Adies di kompleks Parlemen Jakarta pada Selasa (11/03/2025).

Menurut Adies, pemberian THR kepada pengemudi Ojol dapat berdampak positif pada perputaran ekonomi.

“Bonus yang diterima para pengemudi akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga, yang pada gilirannya dapat meningkatkan daya beli masyarakat,” tambahnya.

Adies juga berharap agar perusahaan penyedia layanan angkutan berbasis aplikasi, seperti Gojek dan Grab, dapat meniru langkah serupa dalam memberikan perhatian kepada mitra mereka.

Jadwal Libur Lebaran

Ramadhan 1446 Hijriah baru memasuki hari ke 10.

Namun masyarakat mulai mencari tahu jadwal libur lebaran, termasuk libur sekolah dan cuti bersama.

Tujuannya, tentu saja untuk mengatur jadwal mudik, ataupun libur keluarga di momen Idul Fitri.

 Beberapa pihak mungkin perlu mengetahui jadwal libur lebaran, agar lebih mudah mengatur waktu kerjanya.

Jika tidak disusun jauh hari, bisa-bisa rencana yang bakal dilakukan gagal.

Maka dari itu, penting mengetahui jadwal libur lebaran, cuti bersama, dan libur sekolah bagi para pelajar.

Melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 1017, 2, 2 Tahun 2024 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025, terdapat total 17 hari libur nasional di tahun 2025

Adapun terdapat 10 cuti bersama yang ditambahkan oleh pemerintah.

Libur Nasional dan Cuti Bersama Lebaran 2025
 
Berdasarkan Kalender Hijriah yang diterbitkan Kementerian Agama (Kemenag), Hari Raya Idulfitri 1446 H jatuh pada Senin, 31 Maret 2025, dan Selasa, 1 April 2025.

Oleh karena itu, pemerintah menetapkan dua hari libur nasional:

Senin, 31 Maret 2025: Idulfitri 1 Syawal 1446 H

Selasa, 1 April 2025: Idulfitri 1 Syawal 1446 H

Tidak hanya libur nasional, pemerintah turut menambahkan cuti bersama untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat merayakan Lebaran bersama keluarga.

Berikut jadwal cuti bersama Lebaran 2025:
Rabu, 2 April 2025: Idulfitri 1446 H

Kamis, 3 April 2025: Idulfitri 1446 H

Jumat, 4 April 2025: Idulfitri 1446 H

Senin, 7 April 2025: Idulfitri 1446 H

Libur akhir pekan pada Sabtu (5/4/2025) dan Minggu (6/4/2025) semakin memperpanjang masa libur Lebaran, sehingga total libur bagi pekerja dan pegawai mencapai enam hari berturut-turut.

Perubahan Jadwal Libur Sekolah Lebaran 2025
Jadwal libur sekolah juga mengalami perubahan.

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mengumumkan, libur sekolah jelang Idulfitri dimajukan. Dari yang semula dimulai pada 26 Maret, kini maju menjadi 21 Maret 2025.

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti menjelaskan bahwa libur Idulfitri bagi anak sekolah, madrasah dan satuan pendidikan keagamaan akan berlangsung pada 21-28 Maret serta 2-8 April 2025.

Kemudian, siswa akan kembali masuk sekolah pada 9 April 2025.

“Ini sudah kami sepakati dengan Mendagri dan Menag yang Insyaallah dalam waktu dekat surat edaran bersama akan kami tanda tangani,” ujar Abdul Mu’ti dalam konferensi pers di Kantor Kemendikdasmen, Jakarta, Senin (3/3/2025).

Rincian Jadwal Libur Lebaran 2025 untuk Anak Sekolah
21-28 Maret 2025

Libur Idulfitri bagi sekolah atau madrasah atau satuan pendidikan keagamaan.

2-8 April 2025

Libur Idulfitri bagi sekolah atau madrasah atau satuan pendidikan keagamaan.

Selama libur Idulfitri, peserta didik diharapkan melaksanakan silaturahmi dengan keluarga dan masyarakat untuk meningkatkan persaudaraan dan persatuan.

Peluang Cuti Panjang Lebaran 2025
Apablia mengacu kepada Kalender Hijriah Indonesia yang dirilis oleh Kemenag, cuti bersama untuk Lebaran 2025 akan dimulai pada April mendatang. 

Adapun tanggal 2, 3, 4, dan 7 April 2025 merupakan hari yang ditetapkan pemerintah sebagai cuti bersama Idulfitri 1446 H.

Maka, berdasarkan hari libur nasional dan cuti bersama di bulan Ramadhan, ditambah dengan kombinasi libur akhir pekan, berikut adalah rekomendasi tanggal untuk mengambil cuti Ramadhan 2025.

21-23 Maret 2025 (total 3 hari)

21 Maret 2025: Jumat (Anda bisa mengambil cuti tahunan)

22 Maret 2025: Sabtu

23 Maret 2025: Minggu

28 Maret-7 April 2025 (total 11 hari)

28 Maret 2025: Jumat, cuti bersama Hari Suci Nyepi (Tahun Baru Saka 1947)

29 Maret 2025: Sabtu, Hari Suci Nyepi (Tahun Baru Saka 1947)

30 Maret 2025: Minggu

31 Maret 2025: Senin, Idulfitri 1446 Hijriah

1 April 2025: Selasa, Idulfitri 1446 Hijriah

2 April 2025: Rabu, cuti bersama Idulfitri 1446 Hijriah

3 April 2025: Kamis, cuti bersama Idulfitri 1446 Hijriah

4 April 2025: Jumat, cuti bersama Idulfitri 1446 Hijriah

5 April 2025: Sabtu, cuti bersama Idulfitri 1446 Hijriah

6 April 2025: Minggu, cuti bersama Idulfitri 1446 Hijriah

7 April 2025: Senin, cuti bersama Idulfitri 1446 Hijriah

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan