Pemain Sirkus dan Kehidupannya
Sosok Tony Sumampau, Pemilik Taman Safari yang Bantah Lakukan Eksploitasi ke Pemain Sirkus
Pendiri atau pemilik Taman Safari Indonesia (TSI) Tony Sumampau membantah telah mengeksploitasi dan menyiksa pemain sirkus Oriental Circus Indonesia.
Penulis:
garudea prabawati
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
"Kalau anak-anak, ya kasihan. Tapi, kalau provokatornya, itu lain cerita. Kita sedang mengupayakan langkah hukum terhadap pihak yang memanfaatkan mereka," kata Tony.
Menurut Tony, pihaknya telah mengantongi bukti-bukti terkait dugaan adanya upaya pemerasan yang sempat menuntut angka hingga lebih dari Rp 3,1 miliar.
Namun, Tony menegaskan bahwa dari awal pihaknya memilih diam agar tidak melukai perasaan mantan anak didiknya.
"Kita memang tidak merespons, karena mau lihat siapa dalangnya. Anak-anak itu hanya ‘alat’. Kita enggak mau cederai mereka. Tapi, siapa yang ada di belakang ini, ya itu yang jadi perhatian kami," ungkap Tony.
Tony mengaku, sebagian bukti sudah dikantongi, meskipun dengan beberapa korban ia belum sempat bertemu langsung.
"Sebagian bukti sudah ada. Kalau mereka (anak-anak) yang kemarin itu, saya belum pernah ketemu lagi. Mungkin karena merasa malu setelah ramai bicara seperti ini," ujar dia.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Klarifikasi Lengkap Pendiri Taman Safari, Sebut Pengakuan Mantan Pemain Sirkus Disiksa Cuma Bualan
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati//Endra Kurniawan) (TribunJakarta.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.