Jumat, 26 September 2025

Program Makan Bergizi Gratis

Dukung Program MBG Prabowo, Bupati Aceh Jaya Siap Bangun Dapur Makan Gratis di 3 Titik

Dalam pertemuan itu, Bupati Safwandi menegaskan bahwa Pemkab Aceh Jaya telah menyiapkan tiga titik lahan yang akan digunakan untuk mendirikan Dapur

Penulis: willy Widianto
Tribunnews.com/Handout
PROGRAM MBG - Bupati Aceh Jaya, Safwandi (keempat kanan), dan jajaran usai audiensi dengan Deputi Promosi dan Kerja Sama Badan Gizi Nasional (BGN), Nyoto Suwignyo (kelima kanan), di Kantor Pusat BGN, Jakarta, Kamis (3/7/2025). Dalam audiensi, Safwandi menyatakan komitmen Pemkab Aceh Jaya mendukung program pemerintahan Prabowo Subianto, Makan Bergizi Gratis (MBG), di antaranya penyediaan dapur MBG. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya, Aceh, menyatakan komitmen penuh mendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi prioritas Presiden Prabowo Subianto. Dukungan konkret ditunjukkan melalui penyediaan lahan di tiga titik strategis untuk pembangunan Dapur Makan Gratis (DMG) di wilayah tersebut.

Komitmen itu disampaikan langsung oleh Bupati Aceh Jaya, Safwandi, dalam audiensi resmi bersama Deputi Promosi dan Kerja Sama Badan Gizi Nasional (BGN), Nyoto Suwignyo, di Kantor Pusat BGN, Jakarta, Kamis (3/7/2025).

“Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya menyambut baik inisiatif dan arahan langsung Presiden Prabowo terkait pelaksanaan program makan bergizi gratis bagi masyarakat, khususnya bagi daerah-daerah tertinggal," ujar Bupati Safwandi

"Kami siap berkolaborasi dan menyediakan lahan untuk mendukung pelaksanaan MBG serta memastikan kualitas pelaksanaan proyek sesuai standar yang ditetapkan pemerintah pusat,” tambahnya.

Dalam pertemuan itu, Bupati Safwandi menegaskan bahwa Pemkab Aceh Jaya telah menyiapkan tiga titik lahan yang akan digunakan untuk mendirikan Dapur Makan Gratis, yang akan menjadi bagian integral dari pelaksanaan program MBG di daerah.

Deputi BGN, Nyoto Suwignyo, menyambut baik langkah Pemkab Aceh Jaya. Ia menilai penyediaan lahan oleh pemerintah daerah melalui skema pinjam pakai menunjukkan bentuk nyata sinergi antara pusat dan daerah dalam percepatan program gizi nasional.

“Dukungan konkret dari Bupati Aceh Jaya, termasuk kesediaan menyediakan lahan, menjadi bentuk sinergi nyata antara pemerintah pusat dan daerah dalam mewujudkan kemandirian pangan dan gizi,” ujar Nyoto.

Baca juga: Sopir Truk Menjerit Usai Efisiensi Era Prabowo dan ODOL Diperketat: Muatan Hanya Dua

BGN juga membuka peluang tambahan pembangunan empat titik dapur makan bergizi lainnya yang dapat dikelola melalui skema mandiri. Jalur ini memungkinkan partisipasi pihak swasta atau mitra sosial yang berkomitmen terhadap peningkatan gizi dan pendidikan masyarakat.

Audiensi ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah seperti Ketua dan Anggota DPRK Aceh Jaya, Sekretaris Daerah, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian, serta Kepala BKPSDM. Kehadiran mereka menunjukkan keseriusan koordinasi lintas sektor dalam mendukung program nasional tersebut.

Langkah Aceh Jaya menjadi salah satu cerminan bahwa visi besar Presiden Prabowo untuk menyediakan akses makanan bergizi bagi seluruh masyarakat, khususnya anak-anak sekolah, telah mendapat sambutan serius dari pemerintah daerah.

Diharapkan, pembangunan dapur makan gratis ini segera terealisasi untuk mendukung peluncuran Program Sekolah Rakyat yang dijadwalkan dimulai pada 2026.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan