PSI Gelar Pemilu Raya
Kaesang Bocorkan Alasan Jokowi Batal Daftar jadi Calon Ketua Umum PSI
Presiden Indonesia Ketujuh itu mengurungkan niatnya karena takut setelah mengetahui putranya juga akan maju dalam pemilihan Ketua Umum PSI.
Penulis:
Gita Irawan
Editor:
Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep meminta doa kepada kader untuk kembali maju sebagai pemimpin partai. Seperti diketahui, Kaesang menjadi salah satu kandidat dalam Pemilu Raya untuk mencari Ketua Umum PSI 2025-2030.
“Saya ingin maju sekali lagi untuk menjadi Ketua Umum di PSI. Saya minta doanya dari ama inang semuanya, semoga semuanya lancar tidak ada halangan sama sekali,” katanya saat kampanye di Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (15/07/2025).
Kaesang sempat berkelakar jika ayahnya, Joko Widodo bisa saja ikut dalam Pemilu Raya.
Namun, dia menduga, Presiden Indonesia Ketujuh itu mengurungkan niatnya karena takut setelah mengetahui putranya juga akan maju dalam pemilihan Ketua Umum PSI.
“Karena kan kalau mau mencalonkan sebagai ketua umum PSI harus mendaftar saya kira kemarin ketika saya mendaftar, beliau (Jokowi) agak sedikit takut ketika saya mendaftar. Insecure bahasa Jakselnya,” candanya.
Dia menegaskan, tetap akan memberikan bantuan kepada warga jika ternyata tidak kembali terpilih sebagai Ketua Umum PSI.
Baca juga: Gaya Kampanye Kaesang, Bro Ron, dan Agus Mulyono Raih Kursi Ketum PSI
“Izin saya minta doanya dari ama inang semua di sini. Saya. Terlepas nanti saya menjadi ketua umum atau tidak, saya akan tetap komitmen,” kata Kaesang.
PSI Gelar Pemilu Raya
Aria Bima: PSI Justru Terkesan Tak Terbuka Jika Jokowi Masuk dalam Struktur Elite Partai |
---|
Jokowi Diisukan Jadi Pembina PSI, PKB: Welcome to the Jungle, Pak |
---|
Betapa PSI Membutuhkan Jokowi, Kongres Partai di Solo Sudah Jadi Tanda |
---|
Prabowo Kaget Banyak Kader PSI di Kabinet, Pengamat Singgung Pengaruh Keluarga Solo |
---|
Profil 3 Kader PSI di Kabinet Merah Putih, Ada yang Rangkap Jabatan Jadi Komisaris |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.