Sabtu, 13 September 2025

Demo di Jakarta

Menko Yusril Sarankan TNI Buka Ruang Dialog dengan Ferry Irwandi soal Dugaan Pencemaran Nama Baik

Menko Kumham Imipas, Yusril Ihza Mahendra menyarankan TNI untuk berdialog dengan Ferry Irwandi terkait dugaan pencemaran nama baik yang ditemukan TNI

Tribunnews/Taufik Ismail
DUGAAN PENCEMARAN NAMA BAIK TNI - Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendara di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, (20/2/2025). Menko Kumham Imipas, Yusril Ihza Mahendra menyarankan TNI untuk berdialog dengan Ferry Irwandi terkait dugaan pencemaran nama baik yang ditemukan TNI. 

Namun terkait detail dugaan tindak pidana tersebut, Juinta Omboh masih enggak mengungkapnya ke publik.

Ia hanya menyebut pihaknya akan mengedepankan hukum dan akan melakukan langkah-langkah hukum. 

"Konsultasi kami ini terkait dengan kami menemukan hasil dari patroli siber terdapat kami temukan beberapa fakta-fakta dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh 
Saudara Feri Irwandi."

"Selanjutnya sebagai warga negara yang taat dengan hukum, kami tentunya mengedepankan hukum sehingga atas dugaan tindak pidana tersebut, kami akan melakukan langkah-langkah hukum," jelas Juinta Omboh.

Baca juga: TNI Berniat Perkarakan Ferry Irwandi, Demokrat Ingatkan Polisi Tak Cari-cari Kesalahan 

Ferry Irwandi Menanggapi Santai, Janji Tak akan Lari

KRITIK LANGKAH PEMERINTAH - Ferry Irwandi menyampaikan kritik untuk Pemerintah yang dinilai hanya berfokus mencari sosok aktor di balik demonstrasi yang berujung ricuh di sejumlah daerah. Ia pun juga menyoroti langkah kepolisian yang menembakkan gas air mata di lingkungan kampus.
KRITIK LANGKAH PEMERINTAH - Ferry Irwandi menyampaikan kritik untuk Pemerintah yang dinilai hanya berfokus mencari sosok aktor di balik demonstrasi yang berujung ricuh di sejumlah daerah. Ia pun juga menyoroti langkah kepolisian yang menembakkan gas air mata di lingkungan kampus. (YouTube Ferry Irwandi)

Ferry Irwandi buka suara soal pihak TNI yang menduga dirinya melakukan tindak pidana pencemaran nama baik kepada institusi TNI.

Hal tersebut diungkap Ferry melalui sebuah unggahan video di akun Instagram resminya, @irwandiferry pada Senin (8/9/2025).

Dengan mengenakan kemeja hitam, Ferry menanggapi temuan dugaan tindak pidana oleh  Dansatsiber TNI ini dengan santai.

Di awal video Ferry pun sempat membacakan berita di salah satu media online soal temuan tindak pidana yang diduga dilakukannya itu.

Ferry mengaku banyak wartawan yang menghubunginya setelah munculnya dugaan tindak pidana ini. Kepada wartawan, Ferry juga mengaku tidak mengetahui soal tindak pidana yang dimaksud.

Baca juga: TNI Beri Sinyal Akan Tetap Ambil Langkah Hukum Terhadap Ferry Irwandi Meski Ada Putusan MK

Ferry lantas menyoroti pernyataan Dansatsiber TNI  Juinta Omboh Sembiring yang mengaku sulit menghubunginya, padahal begitu banyak wartawan yang bisa dengan mudah menghubunginya.

Terkait dugaan tindak pidana yang ditemukan Dansatsiber TNI ini, Ferry menegaskan tidak akan pernah lari. Ia hingga kini masih berada di Jakarta.

Ferry juga menekankan bahwa pengungkapan adanya dugaan tindak pidana yang ditemukan oleh TNI ini tidak akan membuatnya takut, khawatir, atau cemas.

CEO Malaka Project bahkan mengaku siap jika hal ini akan diproses secara hukum.

Terakhir Ferry memastikan bahwa kini kondisinya baik-baik saja dan menegaskan bahwa ide tidak akan bisa dibunuh dan dipenjara.

Baca juga: IPW Kecam TNI soal Laporkan Ferry Irwandi atas Dugaan Pencemaran Nama Baik, Singgung Putusan MK

Berikut pernyataan lengkap Ferry Irwandi yang menanggapi adanya temuan dugaan tindak pidana oleh Dansatsiber TNI:

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan