Rabu, 29 Oktober 2025

Kasus Korupsi Minyak Mentah

2 Tokoh Nasional yang Disebut Tekan Eks Dirut Pertamina soal Perusahaan Riza Chalid adalah Pejabat

Siapa tokoh nasional yang menekan eks Dirut Pertamina agar memperhatikan perusahaan Riza Chalid, belum terungkap.

via KOMPAS.com
KASUS MINYAK MENTAH - Foto pengusaha minyak Riza Chalid dan anaknya, Kerry Adiranto Riza. Dalam sidang yang berlangsung pada Senin (27/10/2025), eks Dirut Pertamina, Karen Agustiawan, mengaku mendapat tekanan dari dua tokoh nasional agar memperhatikan perusahaan Riza Chalid. 

Ringkasan Berita:
  • Mantan Dirut Pertamina, Karen Agustiawan, hadir sebagai saksi dalam sidang dugaan korupsi tata kelola minyak mentah Pertamina, Senin (27/10/2025).
  • Dalam kesempatan itu, Karen mengaku pertama kali kenal anak Riza Chalid, Kerry Adrianto, pada 2014.
  • Ia juga mengaku sempat ditekan dua tokoh nasional untuk memperhatikan perusahaan Riza Chalid.

TRIBUNNEWS.com - Mantan Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina (Persero), Karen Agustiawan, mengaku mendapat tekanan dari dua tokoh nasional agar memperhatikan perusahaan pengusaha minyak Mohamad Riza Chalid, Tangki Merak, yang juga terafiliasi dengan sang anak Kerry Adrianto Riza.

Hal ini disampaikan Karen ketika hadir sebagai saksi dalam persidangan dugaan korupsi tata kelola minyak mentah di Pertamina di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus), Senin (27/10/2025).

Karen mengungkapkan, tekanan itu ia dapatkan ketika pertama kali bertemu Kerry pada 2014, dalam sebuah acara di Hotel Dharmawangsa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Ia menyebut, Kerry lah yang pertama kali menghampirinya dan memperkenalkan diri sebagai anak dari Riza Chalid.

"Kalau dengan Kerry (kenal) saat antre. Jadi, Saudara Kerry menghampiri saya dan memperkenalkan diri," ungkap Karen, Senin, dikutip dari Kompas.com.

"Diperkenalkan, 'Saya Kerry, putra dari Mohamad Riza (Chalid)'," imbuh dia.

Baca juga: Kronologi Eks Dirut Pertamina Kenal Anak Riza Chalid, Bertemu di Hotel Dharmawangsa, Ditekan 2 Tokoh

Selain Kerry, ada dua tokoh nasional yang menghampiri Karen saat itu.

Menurut Karen, dua tokoh nasional tersebut kala itu menjabat sebagai pejabat pemerintahan.

Keduanya ini juga sempat duduk satu meja bersama Karen.

Saat momen itulah, kata Karen, dua tokoh nasional itu meminta agar perusahaan Kerry, Tangki Merak, diperhatikan.

Namun, selama sidang, identitas dua tokoh itu tidak diungkapkan.

"Bahwa dalam suatu acara pernikahan pejabat yang saya hadiri, yang saya tidak menyebut namanya pada sekitar awal 2014, bertempat di Hotel Dharmawangsa, Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, terdapat dua tokoh nasional yang menghampiri saya dan menyampaikan agar Tangki Merak diperhatikan," urai Jaksa membacakan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) milik Karen.

Tiba-tiba Muncul Perusahaan Riza Chalid

Dalam kesempatan yang sama, Karen Agustiawan mengungkapkan perusahaan Tangki Merak yang terafiliasi dengan Kerry Adrianto dan Riza Chalid, tiba-tiba muncul di perusahaan perencanaan.

Padahal, kata Karen, Pertamina sudah merencanakan untuk mengembangkan terminal bahan bakar minyak (BBM) di Pulau Sambu dan Tanjung Uban, Kepulauan Riau.

Perencanaan itu sudah termuat dalam rencana kerja Pertamina tahun 2013-2014.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved