Pernyataan Prabowo Tak Takut Dikendalikan Jokowi Dinilai Jadi Strategi untuk Menenangkan Publik
Peneliti politik dari BRIN nilai pernyataan Presiden Prabowo soal hubungannya dengan Jokowi merupakan langkah strategis untuk jaga stabilitas politik.
Ringkasan Berita:
- Peneliti politik dari BRIN Wasisto Raharjo Jati nilai pernyataan Presiden Prabowo soal hubungannya dengan Jokowi merupakan langkah strategis untuk jaga stabilitas politik.
- Menurut Wasisto, pernyataan Prabowo yang menegaskan dirinya tidak dikendalikan dan tidak takut terhadap pengaruh Jokowi adalah bagian dari upaya meredam kegaduhan publik yang muncul pasca transisi pemerintahan.
- Belakangan, Prabowo kerap membela Jokowi dalam sejumlah isu, termasuk terkait proyek kereta cepat Whoosh.
TRIBUNNEWS.COM JAKARTA - Peneliti politik dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Raharjo Jati menilai pernyataan Presiden Prabowo Subianto soal hubungannya dengan Joko Widodo (Jokowi) merupakan langkah strategis untuk menjaga stabilitas politik di awal masa pemerintahannya.
Menurut Wasisto, pernyataan Prabowo yang menegaskan dirinya tidak dikendalikan dan tidak takut terhadap pengaruh Jokowi adalah bagian dari upaya meredam kegaduhan publik yang muncul pasca transisi pemerintahan.
“Saya pikir Presiden ingin berupaya mengurangi berbagai kegaduhan di ruang publik yang ada kaitannya dengan mantan Presiden Jokowi,” kata Wasisto saat dihubungi, Jumat (7/11/2025).
Belakangan, Prabowo kerap membela Jokowi dalam sejumlah isu, termasuk terkait proyek kereta cepat Whoosh.
Namun, Wasisto menilai hal tersebut tidak serta-merta menunjukkan adanya dominasi politik Jokowi dalam pemerintahan baru.
“Yang menjadi fokus Presiden Prabowo adalah stabilitas dan harmoni politik. Keduanya saling berkaitan sehingga jika salah satu saja terdisrupsi, maka akan berdampak pada yang lainnya,” ujarnya.
Baca juga: Ketua Umum Projo Budi Arie Ingin Gabung Gerindra, Pengamat: Bisa Jadi Bumerang bagi Prabowo
Ia juga meyakini isu-isu yang kembali mengaitkan nama Jokowi tidak akan berpengaruh terhadap soliditas koalisi maupun peta kekuatan politik di DPR.
“Saya pikir itu tidak sampai ke koalisi karena kegaduhan yang menyangkut soal mantan Presiden Jokowi ini lebih pada stabilitas sosial,” jelas Wasisto.
Sebelumnya, dalam peresmian Pabrik Lotte Chemical Indonesia (LCI) di Cilegon, Banten, Kamis (6/11/2025), Prabowo menegaskan bahwa hubungan dirinya dengan Jokowi dibangun atas dasar saling menghormati, bukan karena rasa takut atau kendali politik.
Baca juga: Prabowo Bantah di Bawah Kendali Jokowi: Aku Hopeng Sama Beliau, Kok Dibilang Takut
Ia menilai ada kecenderungan sebagian pihak menyanjung pemimpin ketika berkuasa, namun mencari-cari kesalahannya saat sudah tak menjabat.
Menanggapi isu yang menyebut dirinya masih berada di bawah bayang-bayang Jokowi, Prabowo dengan tegas menepis anggapan tersebut.
“Saya bukan Prabowo takut sama Jokowi, Prabowo masih dikendalikan sama Jokowi, enggak ada itu,” tegasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.