Reformasi Polri
Ketua Komite Reformasi Polri Jimly Asshiddiqie Ungkap Arahan Prabowo: Terbuka untuk Dengar Aspirasi
Menurut Jimly, Prabowo membentuk Komisi Reformasi Polri sebagai respon terhadap aspirasi rakyat yang menuntut evaluasi kepolisian.
"Nah, mudah-mudahan tim ini nanti bisa bekerja dengan sebaik-baiknya."
"Tentu bukan hanya hasilnya yang diperlukan, tapi juga proses bagaimana rekomendasi kebijakan yang perlu direformasi itu nanti diperoleh," lanjutnya.
Baca juga: Prabowo Minta Komite Reformasi Polri Kasih Laporan Setiap Tiga Bulan: Jangan Takut Lihat Kekurangan
Jimly berharap, dengan anggota Komisi Reformasi Polri yang berasal dari berbagai latar belakang, dapat saling berkolaborasi untuk mempercepat reformasi total di tubuh Polri.
"Nah, nanti kita akan berembug apa dan siapa saja yang sebaiknya perlu kita dengar," papar Jimly.
"Termasuk di sini para mantan Kapolri lengkap, ada Pak Menko, ada mantan Menko, ada juga mantan Ketua Kompolnas dan bahkan mantan ketua MK seperti saya, Pak Mahfud, dan ada lima jenderal, dan bahkan Pak Kapolri Sigit sendiri ikut di dalam tim."
"Sehingga, dengan tim yang sudah dibentuk, mudah-mudahan ini saling menunjang dan tim yang ada di internal Polri kita anggap sebagai tim yang menggambarkan sikap responsif Pak Kapolri, menanggapi aspirasi segera."
Selanjutnya, Jimly mengungkap, pihak Komisi Reformasi Polri akan mengadakan rapat perdana di kantor Polri pada Senin (10/11/2025) mendatang.
"Tentu kami akan mengadakan rapat dulu dan insyaallah hari Senin jam 1 kami akan mengadakan rapat pertama di kantor Polri, kantor Kapolri," pungkas Jimly.
Pengambilan Sumpah Jabatan Komisi Reformasi Polri
Pada Jumat (7/11/2025), Prabowo melantik langsung dan mengambil sumpah jabatan para anggota Komisi Reformasi Polri.
“Bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya, demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara,” ucap Presiden mendiktekan sumpah jabatan.
"Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan, akan menjunjung tinggi etika jabatan bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab," lanjut Prabowo.
(Tribunnews.com/Rizki A.)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.