Rabu, 13 Agustus 2025

Oknum TNI Diduga Bunuh Mantan Tunangan di Sambas, Korban Ditemukan Tinggal Kerangka

Berikut informasi lengkap soal kasus oknum TNI diduga bunuh mantan tunangan di Sambas. Korban ditemukan tinggal kerangka.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Arif Fajar Nasucha
Kolase Tribunnews.com: TribunPapua/istimewa dan TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
(Kiri) Ilustrasi oknum TNI dan (Kanan) Kerangka manusia ditemukan warga di Dusun Aruk, Desa Sebunga, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Rabu 31 Mei 2023. Berikut informasi soal kasus oknum TNI diduga bunuh mantan tunangan di Sambas. 

"Saya yakin, jasad itu adik kandung saya, karena saya masuk sendiri melihat jenazah di dalam, dari behel, lalu gelang yang dikenakan, itu adik saya," katanya, dikutip dari TribunPontianak.com.

Yuliansyah melanjutkan ceritanya, adiknya sudah meninggalkan rumah sejak Desember 2022 lalu.

Sri Mulyani pergi ke Kabupaten Sambas guna menemui mantan tunangannya anggota TNI yang sedang bertugas di daerah tersebut.

Baca juga: Deretan Kejahatan Eks Anggota TNI Yotam Bugiangge: Gabung KKB Papua hingga Bunuh Anggota Polri

Kerangka manusia ditemukan warga di Dusun Aruk, Desa Sebunga, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Rabu 31 Mei 2023.
Kerangka manusia ditemukan warga di Dusun Aruk, Desa Sebunga, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Rabu 31 Mei 2023. (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa)

Selama berbulan-bulan keluarga tidak mengetahui keberadaan Sri Mulyani.

Hingga akhirnya, keluarga didatangi kepolisian pada 1 Juni 2023.

Petugas memberitahu terkait penemuan kerangka manusia.

"Jadi anggota itu menyampaikan mendapat kunci kamar penginapan di lokasi penemuan, setelah diselusuri, dapatlah penginapan ini, ditanyakan ke pihak penginapan apakah pernah kehilangan kunci kamar," katanya.

"Disana pihak penginapan menyampaikan bahwa kunci itu milik mereka dan yang saat itu menginap memang adik saya, disana ada catatan identitas adik saya saat menginap," ungkapnya.

Kata polisi

Kasatreskrim Polres Sambas AKP I Ketut Agus Pasek Sudina mengatakan, pihaknya sudah mengirim sempel DNA ke Jakarta.

Polisi ingin memastikan apakah tulang belulang itu milik Sri Mulani atau tidak.

“Untuk korban, memang mengarah ke identitas tersebut (Sri Mulyani), cuma untuk pastinya kita akan bawa sampel deoxyribonucleic acid (DNA) ke Jakarta untuk dicocokkan," kata Agus.

Humas Polres Sambas AKP Rosiagagea menambahkan, kasus penemuan kerangka manusia sudah dilimpahkan ke Pomdam XII Tanjungpura.

Pelimpahan dilakukan setelah muncul dugaan Sri Mulyani dibunuh oleh mantan tunangannya yang berstatus anggota TNI.

"Sudah dilimpahkan dan sekarang ditangani oleh POMDAM Tanjung Pura Pontianak," imbuhnya.

Baca juga: Motif Petani Bunuh ASN di Sumut, Diduga Saling Berebut Batas Ladang dan Terlibat Perselisihan

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan