Minggu, 21 September 2025

Oknum Polisi Lecehkan Kurir Wanita, Pendemo Ancam Turunkan Massa Lebih Banyak ke Mapolres Mateng

Kasus pelecehan terhadap kurir perempuan berinisial SR oleh oknum polisi Bripda S berujung aksi demo di Mapolres Mamuju Tengah.

|
Editor: Dewi Agustina
Sandi Anugrah/Tribun-Sulbar.com
KORBAN PELECEHAN - Korban, SR (23) saat dimintai keterangan oleh polisi didampingi pihak Dinsos Mateng dan PPA di ruang unit PPA Satreskrim Polres Mateng, Jl H Aras Tammauni, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Kamis (31/7/2025). 

Ia didampingi Dinas Sosial (Dinsos) Mateng dan Tim Perlindungan Perempuan dan Anak dari Dinas P3AP2KB.

Kepala Dinsos Mateng, Hajjah Nirwanasari Aras mengatakan pendampingan akan dilakukan hingga proses hukum selesai.

"Kami akan dampingi sampai hasil akhir," tegas Nirwana di Mapolres Mateng.

Pihaknya juga menyiapkan psikolog karena korban trauma.

"Kami menunggu jadwal psikolog untuk membantu memulihkan kondisi korban," tambahnya.

Kapolres Tindak Tegas

Kapolres Mamuju Tengah, AKBP Hengky Kristanto Abadi berjanji akan menindak tegas pelaku.

Bripda S kini telah diamankan dan diperiksa intensif oleh Propam Mamuju Tengah.

"Kami tidak akan mentolerir sedikit pun pelanggaran. Begitu informasi dan laporan kami terima, saya langsung instruksikan Propam untuk melakukan penyelidikan menyeluruh," ujarnya.

"Siapa pun yang terbukti melanggar etika maupun hukum, akan ditindak tegas tanpa pandang bulu."

"Tidak ada tempat bagi oknum seperti itu di institusi kami," kata Hengky.

Ia memastikan proses hukum terhadap Bripda S akan berjalan secara transparan.

Bahkan terduga pelaku bakal dikenakan sanksi tegas apabila terbukti bersalah.

"Tidak ada kompromi bagi siapa pun yang mencoreng nama baik institusi."

"Jika terbukti bersalah, sanksi akan diterapkan sesuai prosedur hukum dan disiplin anggota. Bisa berupa tindakan kode etik, disiplin, hingga pidana bila memenuhi unsur," lanjutnya, dikutip dari Tribun-Sulbar.com.

Hengky menegaskan tak ada perlindungan bagi pelaku kekerasan seksual.

"Saya tegaskan, ini menjadi peringatan keras. Tidak ada perlindungan bagi pelaku. Kita harus bersih dari dalam untuk bisa dipercaya masyarakat," katanya.

Sumber: Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunsulbar.com dengan judul BREAKING NEWS: Polres Mateng Didemo, Buntut Dugaan Polisi Lecehkan Kurir Perempuan

Sumber: Tribun sulbar
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan