Selasa, 23 September 2025

Bendera One Piece

Pengakuan Warga Tuban Jatim Kibarkan Bendera One Piece Hingga Didatangi Aparat: Cuma Iseng

Pemuda asal Tuban, Jawa Timur mengaku aksi mengibarkan bendera itu semata karena mengikuti tren viral di TikTok.

Editor: Erik S
TribunJatim.com/Istimewa
ONE PIECE - Bendera bajak laut One Piece berkibar di atas atap rumah milik A (26), warga Kecamatan Kerek, Tuban, sebelum akhirnya diturunkan. Rumah A kemudian geruduk aparat gabungan dari polsek hingga intel Kodim. 

TRIBUNNEWS.COM, TUBAN-  Rumah seorang pemuda berusia 26 tahun di Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Jawa Timur (Jatim) didatangi aparat gabungan.

Hal itu buntut aksi pemuda tersebut mengibarkan bendera ikonik dari anime One Piece.

Aparat tersebut berasal dari kepolisian sektor (Polsek), komando rayon militer (Koramil), pihak kecamatan dan desa, hingga aparat intel dari Kodim setempat.

Baca juga: Feri Amsari: Negara Tak Boleh Berlebihan Sikapi Bendera One Piece

Menurut pengakuannya, aksi mengibarkan bendera itu semata karena mengikuti tren viral di TikTok.

Ia merasa penasaran dan tergerak turut serta mengangkat simbol yang tengah populer di kalangan penggemar anime.

“Awalnya cuma ikut-ikutan, karena ramai di TikTok. Saya juga memang suka sama One Piece, jadi iseng aja,” katanya pada Sabtu (2/8/2025).

Namun, siapa sangka, langkah impulsif tersebut justru membawa kejutan besar.

Keesokan paginya, rumahnya didatangi oleh petugas gabungan dari kepolisian sektor (Polsek), komando rayon militer (Koramil), pihak kecamatan dan desa, hingga aparat intel dari Kodim setempat.

Tanpa penjelasan rinci, petugas menanyakan soal bendera tersebut dan langsung membawanya.

Meski tak ada penahanan atau sanksi, pemuda itu mengaku terkejut dengan skala respons aparat.

“Enggak nyangka banget, cuma karena bendera anime, rumah saya bisa didatangi sebanyak itu,” ujarnya.

Bendera Jolly Roger itu sebenarnya sudah ia turunkan lebih awal.

Ia memasangnya pada Jumat (1/8/2025) sore dan mencabutnya di malam hari setelah membaca informasi soal potensi larangan simbol bajak laut tersebut.

Baca juga: Tanggapi soal Bendera One Piece, IBAS: Merah Putih Tetap Lambang Kebanggaan Kita!

“Sempat feeling nggak enak, jadi malamnya saya lepas. Eh, ternyata paginya beneran dicari,” katanya lagi.

Diimbau Tidak Mengulangi Aksi Serupa

Sebelum meninggalkan lokasi, aparat memberi imbauan agar dirinya tidak mengulangi aksi serupa dan meminta agar teman-temannya juga tidak ikut-ikutan mengibarkan bendera anime tersebut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan